Promosikan Robot Trading DNA Pro, Polri Bakal Periksa Sejumlah Publik Figur Rossa, Elo Hingga Yosi Project Pop

- 20 April 2022, 15:54 WIB
Promosikan robot trading DNA Pro, Penyanyi Rosa bakal diperiksa penyidik Bareskrim Polri
Promosikan robot trading DNA Pro, Penyanyi Rosa bakal diperiksa penyidik Bareskrim Polri /Rossa. /Instagram.com/@itsrossa910

JURNAL SOREANG - Diduga ikut terlibat mempromosikan investasi bodong robot trading DNA Pro, sejumlah publik figur tanah air bakal diperiksa kepolisian.

Seperi diketahui, saat ini penyidik Bareskrim Polri terus melakukan penyelidikan kasus investasi bodong robot trading DNA Pro.

Hingga kini, sebanyak 12 orang telah ditetapkan sebagai tersangka. Masing-masing tersangka berinisial, AB (DPO), ZII (DPO), JG (DPO), ST (DPO), FR, FE (DPO), AS (DPO), DV (DPO), RK, RS, RU, dan YS.

Baca Juga: Terima Aliran Dana Puluhan Miliar dari Crazy Rich Binary Option Indra Kenz, Vanessa Khong dan Ayahnya Ditahan

Para tersangka dijerat dengan Pasal 106 Jo. Pasal 24 dan atau Pasal 105 Jo. Pasal 9 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan dan/atau Pasal 3, Pasal 5 Jo Pasal 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang pemberantasan dan pencegahan tindak pidana pencucian uang.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, Rizky Billar dan Lesty Kejora bakal diperiksa penyidik Bareskrim Polri terkait kasus robot trading DNA Pro.

"Pada esok harinya, Kamis 21 April 2022, pesinetron Billy Syahputra dan Yosi 'Project Pop' juga akan dimintai keterangan terkait kasus serupa," ungkap Gatot dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Selasa 19 April 2022.

Baca Juga: Terima Aliran Dana Puluhan Miliar dari Crazy Rich Binary Option Indra Kenz, Vanessa Khong dan Ayahnya Ditahan

"Jumat, 22 April itu inisialnya N (Novela) juga diperiksa. Yang disebutkan kemarin itu banyak perubahan," sambungnya.

Sementara itu, tambah Gatot, untuk penyanyi Marcello Tahitoe atau Ello dan Rossa yang sebelumnya dijadwalkan pemeriksaan pada Senin, 18 April 2022 tidak dapat memenuhi panggilan penyidik sehingga dijadwalkan ulang.

Halaman:

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x