JURNAL SOREANG - Pihak manajemen klub sepakbola Madura United (MU) ikut terseret dalam kasus penipuan robot trading Viral Blast.
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri bahkan telah menjadwalkan pemanggilan terhadap pihak manajemen klub sepakbola MU tersebut.
"Penyidik sudah melakukan pemanggilan terhadap manajer salah satu klub sepak bola," ucap Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Jumat 8 April 2022.
Namun, Gatot mengatakan yang bersangkutan berhalangan hadir dan meminta penjadwalan ulang kepada penyidik.
"Dari pihak manajer meminta jadwal ulang untuk dilakukan pemeriksaan," jelasnya.
Oleh karena itu, Bareskrim Polri kemudian menjadwalkan pemeriksaan ulang terhadap manager MU itu.
Baca Juga: Kenalan Via MiChat, Pelaku Perkosa dan Rampok Teman Kencannya di Bekasi, Ini Kronologinya
"Saat ini sedang dijadwalkan untuk proses pemeriksaan ke depan," tambah Gatot.
Seperti diketahui, sebanyak empat petinggi PT Trust Global Karya, yang merupakan perusahaan pengelola Viral Blast Global, ditetapkan sebagai tersangka kasus investasi bodong robot trading.