JURNAL SOREANG - Istri Gubernur Jawa Barat Atalia Praratya yang biasa Cinta, melalui akun instagram miliknya memberikan penjelasan sekaligus memberikan klarifikasi terkait menyebarnya berita membiarkan kasus perkosaan kepada 21 santriwati oleh HW.
Ini penjelasan Atalia, istri Gubernur Jawa Barat sekaligus, ketua Forum Anak Daerah Jawa Barat (FAD). Seperti yang dikutip Jurnal Soreang dari akun Instagramnya @ataliapr.
1. Polda Jabar, UPTD PPA Jabar, P2TP2A kota kabupaten, kejaksaan tinggi, LPSK, dll semua telah bekerja dengan profesional sejak ditemukannya kasus ini.
Baca Juga: Pelaku Pencabulan Puluhan Santriwati Dikaitkan dengan Uninus, Ini Jawaban Rektor Uninus
Penjangkauan, pemeriksaan, pendampingan, trauma healing dll bagi korban dan proses hukum bagi pelaku sudah dilakukan, bahkan saat ini persidangan telah digelar untuk yang ke 6 kalinya. Untuk itu saya menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
2. Saya tidak menutupi kasus ini dari media maupun publik. Tidak mengekspos bukan berarti menutupi. Sebagai Bunda Forum Anak Daerah Jabar, tugas saya memastikan para korban usia anak ini mendapat haknya dan mendapatkan perlindungan terbaik sesuai dengan UU Perlindungan Anak. Fokus pada solusi bukan sensasi.
3. Dinamika yang berkembang saat ini, dengan gencarnya pemberitaan di media massa dan media sosial seperti yang kami khawatirkan, patut disayangkan.
Baca Juga: Buntut Pemerkosaan Santriwati di Bandung Kementrian Akan Investigasi Madrasah dan Pesantren
Karena tiba-tiba ada banyak pihak yang berusaha mencari identitas dan mendekati para korban/orang tuanya untuk menggali cerita mereka, mengusik kembali hidup mereka.