JURNAL SOREANG - Highly Sensitive Person didefinisikan sebagai seseorang yang mengalami respons fisik, mental, atau emosional yang akut terhadap rangsangan.
Rangsangan Highly Sensitive Person dapat mencakup rangsangan eksternal, seperti lingkungan dan orang-orang yang bersama Anda, atau rangsangan internal, seperti pikiran, emosi, dan realisasi Anda sendiri.
Highly Sensitive Person merupakan suatu karakteristik kepribadian dan dapat dialami semua gender.
Highly Sensitive Person cukup umum terjadi dengan cangkupan 15 hingga 20 persen populasi.
A. HSP memiliki 2 jenis karakteristik seperti:
1. Sensori atau tubuh:
Karakteristik HSP yang dirasakan oleh tubuh dapat berupa:
a. Sensitivitas terhadap pemicu sensori/indra seperti suara dan cahaya, juga rasa sakit.
b. Sensitivitas terhadap zat kimia tertentu seperti kafein seperti (kopi dan teh) dan obat.
c. Merasa kewalahan dan Lelah di tempat ramai, padat, terlalu banyak pemicu seperti pasar, pesta, dan konser.
d. Menyukai pemicu sensoria tau indra yang menenangkan, misalnya alam sekitar atau seni yang menimbulkan kreativitas dan emosi.
Baca Juga: Merinding, Tempat ini Ternyata Sering Jadi Lokasi Pertemuan Raja dan Tokoh Jin