Begitu pula kepada nelayan, pihaknya mengimbau untuk tidak melaut sementara karena angin kencang serta kondisi ombak yang tidak bersahabat di perairan Kolaka.
Sementara itu, Kepala BMKG Stasiun Sangia Nibandera Danu Triatmoko menyebutkan ketinggian gelombang di perairan Teluk Bone bagian selatan mencapai 1,25 hingga 2,5 meter.
"Kondisi dinamika atmosfer ini meningkatkan potensi hujan sedang hingga lebat serta angin kencang dan gelombang tinggi di Sulawesi Selatan," katanya.
Untuk itu, pihaknya mengimbau masyarakat waspada terhadap ketinggian gelombang akibat dampak terjadinya peningkatan aktivitas Monsun Asia yang menyebabkan penambahan massa udara basah dan meningkatnya anomali suhu muka laut.***