Aksi Teror Bom Terendus, Polri: Dalam Aksinya, Terduga Teroris Manfaatkan Momen Hari Besar

- 22 Agustus 2021, 12:51 WIB
ilustrasi Tim Densus 88 Antiteror dalam usaha penangkapan terduga teroris.
ilustrasi Tim Densus 88 Antiteror dalam usaha penangkapan terduga teroris. /Pikiran Rakyat

JURNAL SOREANG - Aksi teror bom yang rencananya akan dilakukan terduga teroris di sejumlah wilayah di Indonesia berhasil terendus oleh pihak Kepolisian.

Sebelum melakukan aksinya tersebut pada tanggal 17 Agustus, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-teror Polri berhasil meringkus 53 terduga teroris dari 11 provinsi berbeda di wilayah Indonesia. 

Para terduga teroris yang ditangkap, 50 orang berasal dari kelompok Jamaah Islamiyah (Jl) sementara tiga lainnya masuk dalam jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Baca Juga: Tim Densus 88 Antiteror Polri Tangkap 53 Terduga Teroris di 11 Provinsi, Berikut Wilayah dan Inisialnya

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono menjelaskan pihaknya telah mengindikasi adanya tindakan pengeboman yang hendak direncanakan terduga teroris pada 17 Agustus lalu.

Argo menyebut, terduga teroris yang ditangkap ini, kerap memanfaatkan momen hari besar dalam beraksi.

"Ada suatu agenda yang telah dibuat oleh mereka, sejarahnya panjang ya, seperti pengeboman di Bali. Ini semua sudah kita petakan, makanya sebelum 17 Agustus kita lakukan penangkapan," ungkap Argo dalam keterangannya dikutip dari PMJ News, Jumat 20 Agustus 2021.

Argo menuturkan, para terduga teroris menyasar tanggal tertentu, yakni hari besar yang berkenaan dengan pemerintah.

Baca Juga: Dalam Satu Pekan, Tim Densus 88 Antiteror Polri Tangkap 53 Terduga Teroris di 11 Provinsi

“Jadi yang masuk dalam bagian pemerintahan ini yang dia sasar menjadi target, seperti kantor polisi atau atau kerumunan orang asing yang ada di Indonesia," terangnya.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x