Pemerintah Pastikan Ketersediaan Oksigen Untuk Kebutuhan Farmasi Akan Terpenuhi

- 5 Juli 2021, 16:07 WIB
Media asing asal Singapura, Channel News Asia menyoroti kelangkaan pasokan oksigen di Indonesia yang telah memasuki fase kritis akibat lonjakan kasus Covid-19.
Media asing asal Singapura, Channel News Asia menyoroti kelangkaan pasokan oksigen di Indonesia yang telah memasuki fase kritis akibat lonjakan kasus Covid-19. /ANTARA/Novrian Arbi/ANTARA

JURNAL SOREANG – Di tengah tingginya permintaan oksigen untuk menyuplai kebutuhan pasien Covid-19 di Indonesia.

Pemerintah berupaya memenuhi kebutuhan oksigen medis dengan meminta lima produsen besar menyalurkan seluruh produk oksigen mereka untuk pelayanan kesehatan.

"Dari lima produsen oksigen kita minta 100 persen sekarang dikasihkan kepada masalah kesehatan," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dikutip dari ANTARA pada Senin, 5 Juli 2021.

Menko Maritim menambahkan jika pemerintak akan mengkonversi oksigen industri semua full ke oksigen farmasi.

Baca Juga: 63 Pasien Covid-19 RS Sardjito Meninggal Diduga Akibat Pasokan Oksigen Telat, DPR Minta Kemenkes Tanggungjawab

Menurutnya kekurangan ini bisa terpenuhi, jika oksigen industri itu semua fokus ke oksigen farmasi.

Lonjakan kasus penularan Covid-19 telah membuat permintaan oksigen untuk mendukung penanganan pasien meningkat.

"Oksigen pun sebenarnya ini karena peningkatan permintaan tiga sampai empat kali lipat jumlahnya dari yang dibutuhkan jadi sempat distribusinya agak tersendat," tutur Luhut Binsar Pandjaitan.

Luhut menjelaskan bahwa oksigen medis juga telah disediakan dalam layanan katalog elektronik atau e-katalog untuk memudahkan warga maupun pengelola fasilitas kesehatan mengakses produk tersebut.

Baca Juga: Tabung Oksigen Jadi Incaran di Masa Pandemi Covid-19, Kang Emil: Dahulukan Rumah Sakit

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x