Bom Makassar, HAK KWI dan Pemuda Katolik Imbau Umat Katolik Jangan Terprovokasi dan Tetap Tenang

- 28 Maret 2021, 19:35 WIB
Petugas mengangkat kantong jenazah berisi bagian tubuh dari terduga pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021.
Petugas mengangkat kantong jenazah berisi bagian tubuh dari terduga pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021. /Antara Foto/Indra Abriyanto/

JURNAL SOREANG – Komisi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan Konferensi Waligereja Indonesia (HAK KWI) mengimbau agar umat Katolik jangan terprovokasi terhadap aksi bom bunuh diri di Makassar. Seruan sama juga dilakukan Pengurus Pusat Pemuda Katolik yang meminta masyarakat khususnya umat Katolik tetap tenang.

Kejadian bom bunuh diri ini terjadi pada Minggu, 28 Maret 2021 pagi. Saat itu, umat katolik tengah menjalani ibadat di Gereja Katedral, Makassar.

“Kami menyerukan kepada seluruh umat dan masyarakat untuk tidak takut terhadap aksi teror ini,” ucap Ketua HAK KWI, Yohanes Harun Yuwono, sebagaimana dilansir JurnalSoreang.pikiran-rakyat.com dari ANTARA.

Yohanes melanjutkan, pihaknya sangat prihatin dan turut berduka cita atas peristiwa yang melukai rasa kemanusiaan di tanah air.

“Semoga peristiwa ini tidak merusak dan melemahkan hubungan antara umat beragama. Kepercayaan yang selama ini sudah dibangun, harus terus dipertahankan,” tutur Yohanes.

Baca Juga: Kutuk Teror Bom Bunuh Diri di Makassar, Jokowi Minta Polri Usut Tuntas Jaringannya

Baca Juga: Dalami Aksi Dugaan Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral, Kapolri: Jamin Keamanan Masyarakat

Senada dengan hal tersebut, Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Romo Benny meyakini bahwa umat Katolik tidak akan terprovokasi oleh serangan bom bunuh diri yang melukai 14 orang tersebut.

“Dari teror-teror di gereja sebelumnya seperti Yogyakarta, Surabaya bahkan teror bom natal, umat Katolik tetap bersaudara dengan umat beragama lain,” ujar Romo Benny sebagaimana dilansir JURNAL SOREANG dari ANTARA.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x