Jawab JK Soal Cara Sampaikan Kritik ke Jokowi? SBY: Kritik itu Laksana Obat dan yang Dikritik Bisa Sakit

- 13 Februari 2021, 13:20 WIB
Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) /@SBYuhdoyono

JURNAL SOREANG - Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali bercuit di akun twitter resminya @SBYudhoyono, Sabtu 13 Februari 2021.

Kali ini ia memberikan sebuah kutipan (quote) terkait kritikan yang harus disampaikan dengan benar dan tidak kasar, sedangkan pujian yang berlebihan bisa menyebabkan kegagalan.

Cuitan tersebut muncul tak lama berselang setelah mantan wakilnya, Jusuf Kalla (JK) yang mengeluarkan komentar di media, terkait penyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mempersilahkan masyarakat untuk mengkritiknya.

Baca Juga: Terima DAK Rp910 Juta, Pemkab Sumedang Rehab 52 Unit Rutilahu

Seperti diketahui, pernyataan Jokowi itu dibalas dengan pertanyaan dari JK tentang bagaimana menyampaikan kritik kepada pemerintah tanpa resiko dan ketakutan akan dipanggil polisi.

Berikut Quote SBY dalam cutainnya tersebut.

"1. Obat itu rasanya "pahit". Namun bisa mencegah atau menyembuhkan penyakit. Jika obatnya tepat & dosisnya juga tepat, akan membuat seseorang jadi sehat.

Baca Juga: Mantul, Peduli Bencana, Polresta Bandung Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Subang

Gula itu rasanya manis, tetapi kalau dikonsumsi secara berlebihan bisa mendatangkan penyakit. *SBY*"

Hingga pukul 13.00 WIB, Cuitan itusudah mendapakat 643 like dan 233 kali diretwit serta dikomentari oleh 59 netizen.

Tak berhenti sampai di situ, SBY pun menyusulkan cuitan berikutnya yang berbunyi:

Baca Juga: Bupati dan Wabup Sumedang Jalani Vaksinasi Lanjutan Covid-19

"2. Kritik itu laksana obat & yang dikritik bisa "sakit". Namun, kalau kritiknya benar & bahasanya tidak kasar, bisa mencegah kesalahan.

Sementara, pujian & sanjungan itu laksana gula. Jika berlebihan & hanya untuk menyenangkan, justru bisa menyebabkan kegagalan. *SBY*"

Hampir saja dengan cuitan sebelumnya, cuitan ini juga mendapatkan 515 like dan 170 kali diretwit serta dikomentari puluhan netizen.

Baca Juga: Manjulika Akan Menyiksa Paridhi, Sinopsis Misteri Cinta Hitam Sabtu 13 Februari 2021

Sampai saat ini belum jelas tujuan dari cuitan itu diarahkan kepada siapa dan menyikapi apa.

Meskipun demikian, netizen berasumsi cuitan itu dilontarkan SBY untuk menenangkan situasi soal pro dan kontra aturan soal kritikan terhadap pemerintah yang saat ini sulit dibedakan antara kritik, hujatan atau hinaan.

Salah satu komentar menarik datang dari Jule Mangkusuwignyo yang setuju dengan pendapat SBY, sehingga butuh regulasi bijak dalam menghadapi arus informasi yang semakin deras.

Baca Juga: Sikapi Pungli Terhadap UMKM, Komisi B DPRD Kabupaten Bandung Panggil Dinas Terkait

 

"Betul Pak...tp skrg media penyampaian kritik& sanjungan beda dgn masa dulu. Medsos & teknologi digital saat ini sulit dibendung & dikendalikan. Mesti ada regulasi yg bijak & antisipatif thd perubahan yg sangat cepat," ujarnya lewat akun @julie_laras.***

Editor: Handri

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah