Tepat di Hari Kemerdekaan Indonesia, Gunungkidul Rampungkan Vaksinasi Antraks di Zona Merah

17 Agustus 2023, 22:11 WIB
Petugas vaksin antraks di Kab. Gunungkidul /Tangkap layar @dinkesgunungkidul/

 

JURNAL SOREANG, YOGYAKARTA –  Bertepaan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, ke-78, Kabupaten Gunungkidul merampungkan vaksinasi antraks di zona merah dan kuning.

 

Kepala bidang keswan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Gunungkidul, Retno Widiastuti, Kamis (17/8/23) menjelaskan yang menjadi zona merah adalah Padukuhan Jati, Kalurahan Candirejo yang diketahui telah muncul kasus antraks di lokasi tersebut pada Juli lalu.

 

Hal ini untuk menangkal antraks hingga beberapa tahun ke depan. “Sedangkan zona kuning adalah zona di sekitarnya yang rawan tertular antraks,” kata Retno.

Baca Juga: Cek Fakta : Seekor Sapi Mati Lagi di Gunungkidul Karena Antraks ?

Vaksinasi antraks tersebut diberikan sepada seluruh ternak, baik sapi, kambing maupun domba..Menurut Retno, vaksinasi tersebut sudah sesuai dengan SOP (standard operating procedure), sehingga dilakukan sebanyak dua kali.

 

Ternak yang telah divaksin tersebut jumlahnya tidak kurang dari 2000 ekor dan akan diulang kembali setiap enam bulan selama 10 tahun.

 

Meski demikian tidak smua ternak divaksin.Hewan yang sedang bunting atau sakit terpaksa tidak disuntik,karena syarat vaksin ini adalah ternak harus sehat dan tidak lagi bunting.

Baca Juga: Pakar UGM : Tinggalkan Tradisi Brandu untuk Mencegah Antraks

Untuk stok vaksin, sampai sejauh ini aman Dinas PKH Gunungkidul sudah menerima bantuan 11,107 dosis vaksin dari Kemenrian Pertanian.

 

Di lain sisi, Dinas PKH juga telah memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya penularan antraks. Warga pun diminta untuk segera melaporkan ke petugas kesehatan hewan jika ada kejadian antraks.

 

Selain antraks, dinas PKH Gunungkidul juga tengah melalukan penceahan virus  lumpy skin disease (LSD). Kendati tidak sefatal antraks, virus LSD ini juga cukup mematikan buat ternak.

Baca Juga: Antraks Tewaskan Warga di Gunungkidul, Sleman dan Kulonprogo Siaga

“Kami juga mengejar target vaksin LSD, jadi selang-seling pelaksanaan vaksinnya dengan antraks,” kata Retno. ***

 

*) Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYoutube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Drs Tri Jauhari

Tags

Terkini

Terpopuler