Denny Darko Siap Bantu Ungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Lewat Hipnotis: Cara Pesulap Seperti Saya

21 September 2021, 09:39 WIB
Denny Darko Siap Bantu Ungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan anak di Subang melalui hipnotis. /Azmy Yanuar Muttaqien /tangkapan layar youtube.com/ denny darko

JURNAL SOREANG - Bareskrim Mabes Polri telah mengambilalih kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang setelah berjalan satu bulan.

Sebelumnya telah ditemukan mayat korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang tertumpuk dibagasi mobil toyota alpard.

Peristiwa naas ini terjadi pada 18 Agustus 2021 di Kampung Ciseuti Jalan Cagak Subang.

Baca Juga: Terungkap! Ini Keinginan Nick Kuipers Bersama Persib Bandung

Polisi menyebut bahwa masalahnya yang kompleks dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut sehingga harus didukung bukti ilmiah.

"Ini masalah yang kompleks, untuk memunculkan tersangkanya harus melalui proses yang panjang," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono pada Sabtu 18 September 2021.

Kasus pembunuhan ibu dan anak hingga kini masih terus berlanjut dan Yosef yang merupakan suami korban Tuti sekaligus ayah korban Amalia diinformasikan menjalani tes kebohongan.

Hal itu dilakukan tim dari Bareskrim Polri untuk mengungkap pembunuh Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti di Kabupaten Subang.

Baca Juga: Mirip Kasus Kopi Sianida 2016, Perkara Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Berlarut-larut dan Tidak Selesai

Menanggapi hal ini, Magician Denny Darko pernah menerawang siapa pelaku pembunuhan itu sebenarnya.

Denny Darko pun mendapat banyak pertanyaan dari para followernya mengapa pelakunya tidak dihipnosis saja?.

Dengan kartu tarotnya, Denny Darko membuka kartu pertama yaitu 'Two of Cups' dan artinya ada dua orang yang keinginannya sama.

Dikatakan Denny Darko, jika orang yang dihipnotis tidak memberikan persetujuan, maka hipnotis tidak bisa dilakukan.

Baca Juga: Sah! Anggaran Kemensos Tahun 2022 Rp78,25 Triliun Disetujui DPR RI

Ditambah penggunaan hipnosis di Indonesia belum diatur dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).

Denny Darko menyebut ada persamaan antara pembunuh dan pesulap, keduanya berpikir agar yang dilakukannya tidak dapat diketahui.

"Dan ini cara yang sama saat seorang pesulap seperti saya merencanakan sebuah pertunjukan, agar orang-orang mendapatkan impresi dari saya," lanjutnya.

Ia pun siap membantu proses penyelidikan, jika memang dibutuhkan.***

Editor: Rustandi

Sumber: Youtube Deny Darko

Tags

Terkini

Terpopuler