Murid Mbah Moen tersebut eprnha memiliki pengalaman dimana dirinya masih dalam masa sulit ekonomi, sehingga tidak mampu berkurban.
Dijelaskan hal yang Gus Baha lakukan adalah dengan membeli ayam atau daging ayam bmeski hanya beberapa kilo.
Tujuannya adalah untuk turut merayakan hari raya kurban, dimana dalam sabda Nabi dijelaskan sebagai hari makan makan.
"Kulo nggih nate mlarat jaman kulo meranto teng Jogja cek melaratlah ngger Idul Adha kulo nyembelih pitik nek gak tumbas daging setengah kilo nopo pinten, butuhe siji opo ws ngepasi dino Id hari makan makan loro ngilangi tomak ning panitia mesjid, " jelas Gus Baha.
Terjemah: Saya pernha melarat jaman saya merantau di Joga meski melarat setiap Idul Ada saya menyembelih ayam, kalo tidak ya beli dagung setengah kilo atau berapa, pertama sebab itu adlaha hari makan makan, (alasan) kedua adalah agar tidak tomak pada panitia masjib (misal tidak diberi daging kurban).
Baca Juga: Bolehkan Kurban ayam di Hari Raya Idul Adha? Ini Jawaban Tak terduga dari Gus Baha, murid Mbah Moen
Selain itu Gus Baha juga bertendensi pada filiyah Ibnu Abas, yang emrupakan sahabat dekat Nabi Muhammad SAW.