2. Pahala puasa satu tahun
Dalam surat Al An’am ayat 160 dijelaskan bahwa setiap amal kebaikan akan dibalas sebanyak 10 kali lipat amalnya. Mengacu pada ayat tersebut, ketika melakukan puasa selama 1 bulan di bulan Ramadhan maka pahalanya akan dilipatgandakan sebanyak 10 kali lipat, sehingga sama dengan 10 bulan. Sementara ketika melakukan puasa syawal selama 6 hari, maka pahalanya setara dengan 60 hari atau 2 bulan.
Dengan demikian, ketika diakumulasikan pahala puasa selama 10 bulan ditambah 2 bulan, maka menjadi 12 bulan atau satu tahun.
3. Tanda diterima puasa Ramadhan
Salah satu ciri diterimanya amal ibadah seseorang adalah konsiten dalam melakukan ibadah yang lain setelah ibadah sebelumnya diselesaikan. Begitupun dengan melakukan puasa syawal setelah puasa Ramadhan, bisa menjadi ciri diterimanya ibadah puasa Ramadhan.
4. Sebagai tanda syukur
Melaksanakan ibadah puasa Syawal merupakan tanda syukur karena telah diberikan anugerah dengan bisa melakasanakan ibadah-ibadah di Bulan Ramadhan maupun mendapakan ampunan karena telah melaksanakan ibadah di Bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap ridha dari Allah subhanahu wata’ala. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits berikut:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ [وفي رواية]: مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ