Network
JURNAL SOREANG - Mbah Moen adalah salh satu ulama yang kerapkali memberikan ilmunya kepada hal layak umum, sehingga bisa dibilang juga bahwa dirinya adalah guru.
Pembahasan guru yang dijelaskan Mbah Moen bukan hanya mengenalkan bahwa guru adalah pahlawan tanpa jasa saja.
Namun Mbah Moen melihat bahwa seorang guru harus ada motivasi lebih, pasalnya profesi tersebut sangatlah mulia.
Bahkan Mbah Moen menyarankan kiat-kiat yang bisa dipakai oleh para guru untuk tidak lelah mengajar.
Pasalnya hal yang paling hebat adalah mengajar, dengan aktifitas tersebut sebagai ladang pahala atau investasi yang berharga.
Sehingga hal itu harus dimanfaatkan karena mungkin saja berkat ilmu-ilmu yang kita sampaikan sebagai guru menjadi landasan amalan seorang murid.
Baca Juga: Kapolri Ungkap Tujuan Pendidikan dan Pelatihan Personel Polri, Mau Tahu?
Bahkan Mbah Moen menjelaskan bahwa yang paling hebat dari seorang guru adalah mendidik dan rekreasi yang paling indah adalah mengajar.
Meskipun kadang kala di dalamnya ada dinamika yang tidak bisa dipungkiri, dan hal itu perlu diantisipasi.
Sebagaimana mana penjelasan Mbah Moen "Ketika melihat murid-murid yang menjengkelkan dan melelahkan, terkadang hati teruji kesabarannya namun hadirkanlah gambaran bahwa diantara satu dari mereka kelak akan menarik tangan kita menuju surga,"ujarnya.
Sehingga jelas ketika guru disebut hebat ketika harus mendidik, mengajar dan hal lain sebagainya.
Namun harus diperhatikan beberapa hal diantaranya semangat dalam melaksanakan tugas sebagaimana guru itu.
Makannya Mbah Moen menyerankan bahwa guru bisa saja mendapatkan kebaikan di hari akhir nanti karena aktifitas mulia yang dilakukannya.
Demikian penjelasan Mbah Moen mengenai guru.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang , FB Page Jurnal Soreang , Youtube Jurnal Soreang , Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsorean
