JURNAL SOREANG - Memasuki pertengahan Bulan Ramadhan 2023, cukup seru tampaknya mnegulik fakta-fakta unik mengenai puasa yang berasal dari berbagai belahan dunia.
Salah satu fakta mnearik dari puasa Ramadhan adalah, setiap negara memiliki durasi yang berebda dlama menjalankan iabdah tersebut.
Bahkanada kelompok negara dnegan waktu pausa kilat kurang dari sepulih jam perharinya, wilayah mana sajakah yang dimaksud?
Baca Juga: Jadi Pingin Ke sana, Cek 4 Negara dengan Waktu Puasa Paling pendek, Ada yang Cuma 8 Jam Saja Lho!
Di Indonesia sendiri durasi waktu melaksanakan iabdah puasa cukup konstan, dima berada dlama jangka waktu 13 hingga 14 jam.
Ditambah mayoritas warga Indonsia Muslim akan menjadi faktor pendukung bagi menjalankan rukun islam yang keempat tersebut.
Brerbicara mengnai pausa kilat, sejumlah wilayah di berbagai sisi dunia memang memiliki jnagak waktu siang lebih pendek.
Baca Juga: Life of Zodiac Soulmates: Zodiak Mana Saja yang Cocok Berpasangan dengan Zodiak Aquarius?
letak geografis mempengaruhi durasi waktu matahari menyinari wilayah negara di berbagai belahan dunia.
Sebab batas melaksanakan pausa bukan berdasarkan ukuran jam, namun bertolak ukur dari waktu durasi matahari menyinari suatu wilayah.
Lantas negara mana saja yang emmiliki duarsi pausa paling kilat? Simak 3 negara dnegan waktu pausa kurang dari 10 jam perharinya:
1. Antartika
Wilayah Antartika berada di belahana bumi paling selatan membuat matahri lebih pendek menampakkkan dirinya di daerah tersebut.
Rata-rata Muslim Antartika akan menalskana iabdha pausa sekitar 8 jam saja perharinya.
Namun cuaca ektrem di wilayah tersbeut membuat puasa pendek mereka ttepa penuh tantangan.
Baca Juga: Daripada Tidur, Mbah Moen Anjurkan Amalan Bada Subuh Ini, pelancar Jalan Rezeki, Keluarga Sejahtera
2. Chili
Selanjutnya berputar ke bagian bumi wipayah Amerika Latin, dimana Chili menjadi negara yang mendapatakan durasi pendek berpuasa.
Muslim setempat akan melakukan iabdah puasa kurang ebih sekita 9 jam saja perharinya.
Meski demikian, bulan Ramadhan di negara tersbeut bertepatan dnegna cuaca panas ekstrim yang memicu dahaga dna kelelahan lebih cepat.
3. Argentina
Masih wilayah Amerika Latin, Argentina juga memiliki waktu berpuasa relatif pendek ketimbang negara-negara di bagian benua Asia dan Timur tengah bahkan Eropa.
Baca Juga: Daripada Tidur, Mbah Moen Anjurkan Amalan Bada Subuh Ini, pelancar Jalan Rezeki, Keluarga Sejahtera
Warga Muslim di sana akan melaksanakan pausa kurang lebih 10 jam setiap harinya.***
****)Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang , FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang , Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang