Network
Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezekinya, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku.
Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufik untuk kebaikan hati karena Engkau telah berkata–sementara kata-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, 'Allah menghapus dan membangun apa yang Ia kehendaki.
Di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.' Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah."
3. Doa malam Nisfu Syaban dari Nabi Muhammad SAW yang disampaikan Aisyah radiyallahu 'anha:
سَجَدَ لَكَ خَيَالِي وَسَـوَادِي وَآمَنَ بِكَ فُؤَادِي فَهَذِهِ يَدِي وَمَا جَنَيْتُ بِهَا عَلَى نَفْسِي يَا عَظِيْمُ يُرْجَى لِكُلِّ عَظِيْمٍ يَا عَظِيْمُ اغْفِرْ الذَّنْبَ الْعَظِيْمَ سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ
Baca Juga: Tak Hanya Rafael, Rekening Istri dan Anaknya Juga Diblokir, PPATK: Ini Wewenang Kami
Sajada laka khoyaalii wa sawaadii wa aamana bika fu-aadii fahadzihi yadii wa maa janaitu biha 'alaa nafsii yaa 'adziimu yurjaa likulli' adziimin yaa 'adziimugh firudz dzanbal adziima sajada wajhii lilladzii kholaqohu wasyaqqo sam'ahu wa bashorahu_
Artinya: “Khayalan dan hatiku bersujud kepada Engkau, hatiku beriman dengan-Mu, maka inilah sedia yang tersedia tindakan jinayah terhadap diriku sendiri.
Duhai Dzat Maha Agung yang diharapkan untuk (mengampuni) dosa yang agung. Wahai Dzat Maha Agung, ampunilah dosa yang agung. Wajahku ini bersujud kepada Dzat yang menciptakan serta melemahkan penglihatan dan pandangan mata.”
4. Doa pendek malam Nisfu Syaban yang berisi permohonan ampunan:
