Khazanah Ramadhan :Tata Cara Menunaikan Fidyah bersama Ustadz Berik Said

- 19 April 2022, 23:42 WIB
Tata Cara Menunaikan Fidyah
Tata Cara Menunaikan Fidyah /Abi apel hejo

JURNAL SOREANG - Ramadhan telah sampai pada pertengahannya, 

Namun ternyata tak semua orang bisa berpuasa ramadhan, ada yang berhalangan puasa entah karena sakit, nifas, menyusui dan lain-lain.

Lantas apakah semua yang tidak berpuasa bisa membayar fidyah? Simak penjelasan dibawah ini:

Baca Juga: Resep Dimsum Ayam, Cocok Untuk Menu Berbuka Puasa Dijamin Halal, Enak dan Mudah!

1. Siapa yang membayar fidyah ?

Jawab: • Orangtua renta yg tidak sanggup lagi berpuasa. Ibnu ‘Abbas berkata: "Untuk lelaki tua dan wanita tua yang tidak sanggup lagi berpuasa, maka hendaklah mereka memberi makan setiap hari kepada orang miskin. HR. Bukhari 4505

• Sakit akut dan permanen yang tidak mampu lagi berpuasa dan jika dibawa puasa akan menambah parah sakitnya.

Berkata Ibnu Hazm: "Para Ulama sepakat bahwa orang yang menderita karena suatu penyakit atau merasa lemah untuk berpuasa, maka boleh baginya berbuka". (Maratibul Ijma’ hal.71)

• Wanita hamil dan menyusui yang tidak sanggup berpuasa. Ibnu Abbas radhiallahu 'anhu berkata: Jika seorang wanita hamil mengkhawatirkan dirinya dan wanita.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo CR7 Tengah Berduka, Salah Satu Bayi Kembar Berjenis kelamin Meninggal Dunia

menyusui mengkhawatirkan anaknya di bulan Ramadhan, aka keduanya boleh berbuka dan (membayar fidyah) memberi makan setiap hari kepada seorang miskin dan keduanya tidak usah mengqadhanya." [HR. At-Thabrani 2758]

2. Sahkah fidyah dengan uang ?

Jawab: Tidak sah fidyah menggunakan uang. Allah Ta'ala berfirman:

فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ

"Membayar fidyah, (yaitu) memberi makan kepada seorang misikin". (QS. Al-Baqarah: 184)

3. Bagaimana bentuk makanan fidyah ?

Jawab: • Memberikan makanan pokok mentah (semisal beras) sebanyak sekitar 1,5 Kg dan selayaknya ditambah lauk. Dalilnya, "Setiap orang miskin setengah sha". [HR. Bukhari 1816 dan Muslim 84]

Baca Juga: Miris! 5 Pesepakbola Termahal Ini Dipastikan Absen di Piala Dunia 2022 Qatar, Kok Bisa?

• Atau berupa makanan matang siap saji. "Anas bin Malik ketika telah tua, beliau memberi makan selama satu atau dua tahun, setiap satu hari puasa satu orang miskin, roti dan daging, dan beliau tidak berpuasa". [HR. Bukhari, sebelum hadits no.4505]

4. Bagaimana cara membayar fidyah ?

Jawab: • Membagikannya langsung berupa bahan makanan yang masih mentah atau yang matang kepada mereka yang patut menerimanya.

• Mengundang fakir miskin sejumlah hari puasa yang ditinggalkan, kemudian memberikan makanan siap saji kepada mereka. Hal ini sebagaimana yang dilakukan Anas bi Malik radhiallahu ‘anhu.

Wallahu ‘alam bishawab, semoga bermanfaat.***

Editor: Rustandi

Sumber: telegram manhaj_salaf1


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah