Network
Quraish Shihab menjelaskan bahwa manusia lebih memilih melampiaskan dengan membalas dendam, mungkin manusia akan mendapatkan kepuasan karena telah menganggap bahwa persoalan telah selesai.
Namun nyatanya perkara membalas dendam tidak membuat jadi obat sesungguhnya, yang berbeda dengan memafkan, yang menjadi lebih lapang.
Baca Juga: Lirik Lagu Runtuh yang Dinyanyikan Fiersa Besari dan Danar X Factor Indonesia Serta Maknanya
“Kenapa demikian? karena telah merasa melakukan sesuatu hal yang direstui oleh Allah, yaitu dengan cara memafkan. Nah itu berat, tapi ada kiat untuk memaafkan,” ujar ayah dari Najwa Shihab tersebut.
Ingatlah bahwa sebagai manusia pasti memiliki kesalahan, kita pun pasti pernah melakukan kesalahan.
“Sadari dulu bahwa semua orang bisa salah. Anda bisa melakukan kesalahan lebih besar dari kesalahan itu. Sadari bahwa bisa jadi ada faktor di luar kemampuan manusia yang bersalah itu sehingga ia terjerumus ke dalam kesalahan,” katanya.
Baca Juga: Bersedekah Dengan Niat Tertentu, Bolehkah? Simak Penjelasan dan Nasihat Quraish Shihab
Dengan hal ini apabila kamu tidak terima dengan perlakuan orang lain atau menderita atas perlakuan orang lain, ingatlah sekalipun bisa membalas dengan hal yang sama, akan lebih baik jika memaafkan semuanya.
Quraish Shihab pun menegaskan untuk kita jangan memiliki rasa dendam.
“Jangan membenci orangnya, tapi bencilah keburukannya,” tegas Quraish Shihab.***
