Ustadz Evie Effendy: Ingatlah Pemutus Kenikmatan Dunia, Adalah Kematian

- 16 Maret 2022, 21:06 WIB
Ustadz Evie Effendy, ingatlah pemutus kenikmatan dunia, kematian
Ustadz Evie Effendy, ingatlah pemutus kenikmatan dunia, kematian /Tangkapan layar YouTube Masa Depan Channel

JURNAL SOREANG - Utadz Evie Effendi menyampaikan ceramahnya mengenai kematian, kegiatan digelar di Mesjid Trans Studion Bandung pada akhir tahun 2021.

Kematian adalah sesuatu yang pasti terjadi, namun seringkali kita lalaikan. Betapa sering kita membeli baju, namun pernahkah kita membeli kain kafan untuk diri kita sendiri.

Padahal ini adalah sesuatu yang pasti terjadi, terkadang kita selalu berpikir untuk hidup enak tapi lupa untuk mati enak.

Baca Juga: Fakta Unik Peserta Piala Dunia 2022, Jangan Lakukan 6 Hal Ini di Prancis, Apa Saja?

Padahal 1 hari di akhirat itu ibarat seribu tahun di dunia, akhirat ini adalah kekal selamanya, sedangkan dunia ini adalah sesuatu yang akan kita tinggalkan, ujar Ustadz Evie.

Ustadz Evie pun menjelaskan bahwa proses kematian adalah sesuatu hal yang sakit.

Bahkan Rasulullah Muhammad SAW manusia yang paling mulia, merasakan sakit saat sakaratul maut ini.

Seperti ditusuk oleh ratusan pedang, maka dari itu Rasulullah berdoa dalam sakit sakaratul mautnya.

Baca Juga: Berikut Makna Karakter Lebah Madu, Ikon Kuis Hari Bumi

Ya Allah timpakan saja sakit sakaratul maut ini kepadaku saja, jangan kepada umatku.

Begitu sayangnya Rasulullah kepada umatnya, bahkan dalam keadaan sakit seperti itu saja, masih mengingat umatnya.

Sedangkan kita, apa yang selama ini kita pikirkan, khawatirkan, dan sering lakukan.

Karena kematian itu akan datang sesuai apa yang sering kita lakukan.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Menurut Ustad Khalid Basalamah, Buat Netizen Melongo!

Penjudi mati ditempat judi, pemabuk mati saat sedang mabuk, sedangkan orang soleh mati dalam shalat.

Seorang Ustadz meninggal ketika sedang ceramah, inilah yang kita impikan.

Kematian yang husnul khatimah adalah kematian yang sangat dirindukan, oleh karena itu kita harus mempersiapkan bekal untuk akhirat.

Banyaklah beramal, shalat tepat waktu, sedekah, baca Al Quran, berbakti kepada orang tua.

Baca Juga: 13 Bisnis Sumber Kekayaan Gilang Juragan 99 dan Shandy Crazy Rich Malang, Ada MS Glow Hingga Arema FC

Cobalah membayangkan dalam ibadah, bahwa ini adalah ibadah terakhir kita, maka kita harus menyiapkan nya sebaik-baiknya.

Banyak orang yang berpikir meninggal itu saat naik pesawat, naik kendaraan dan sebagainya, tetapi kita lupa.

Bahwa sesunguhnya tempat yang paling banyak orang menghembuskan nafas terakhirnya adalah di tempat tidur.

Maka dari itu saat tidur kita di sunahkan membaca doa tidur yang artinya Ya Allah dengan Nama Mu aku hidup, dan dengan Nama Mu aku mati.

Baca Juga: Kapok Main Binary Option Kini Nodiewakgenk Merubah Nasib, Dulu Pamer Kekayaan Sekarang Pamer Kemiskinan?!

Doa ini mengartikan bahwa hidup dan mati kita adalah untuk Allah, karena Allah yang mematikan dan menghidupkan kita.

Saat tertidur itu adalah kematian sementara, bisa jadi kita kembali hidup, atau mati untuk selamanya.***

Editor: Rustandi

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah