JURNAL SOREANG – Benarkah organisasi keislaman penyebab pecah belahnya umat Islam? Tenyata kesombongan yang jadi penyebabnya bukan organisasinya.
Menurut Ustaz Aam Amiruddin, intinya organisasi keagamaan adalah untuk mewadahi masyarakat, dalam sebuah kelompok untuk mempercepat tujuan dalam berjuang menegakan aturan islam.
Sebagaimana dikutip JURNAL SOREANG dalam bukunya Aam Amiruddin yang berjudul Bedah Masalah kontemporer.
“Saya bertetangga dengan orang yang berasal dari dua organisasi yang berbeda. Yang satu aktivis PERSIS dan yang lainnya aktivis NU.
Baca Juga: Bisakah Orang yang Homoseks dan Lesbian Akan Diterima Taubatnya? Ini Jawaban Ustad Aam Amiruddin
Mereka terlihat kurang akur dengan alasan perbedaan akidah dan ibadah. Akhirnya saya pun berkesimpulan bahwa organisasi keislaman itu menjadi penyebab pecahnya umat Is lam. Benarkah kesimpulan saya?" Tanya seorang jemaah.
"Tanpa mengurangi rasa hormat saya, tampaknya Anda terjebak pada kerancuan berpikir," kata Ustaz Aam.
Yaitu penggunaan satu atau dua kasus untuk mendukung argumen yang bersifat general atau umum. Jadi, Fallacy of Dramatic Instance berawal dari kecenderungan orang untuk melakukan apa yang dikenal dengan over-generalisation. Kerancuan berpikir semacam ini, banyak terjadi dalam berbagai telaah sosial.
Apa yang Anda ceritakan memang bisa terjadi, namun dari kasus itu, tidak bisa langsung disimpulkan bahwa PERSIS, NU, Muhammadiyah, dan organisasi yang lain itu sebagai pemecah belah.