Dikenal Sebagai Asisten Kebanggan Firaun, Inilah Penyebab Haman dan Firaun Bertikai

JURNAL SOREANG – Nabi Musa merupakan nabi yang diutus kepada kaum di Mesir. Pada saat itu Mesir dipimpin oleh Firaun yang mengaku bahwa dirinya adalah Tuhan.

Firaun memaksa Bani Israil untuk beriman padanya. Ia akan menyiksa rakyat Bani Israil yang tidak mau beriman padanya.

Nabi Musa dengan sabar memberi harapan kepada Bani Israel sekaligus menyuruh mereka semuanya untuk lari meninggalkan Mesir.

Pelarian tersebut bertujuan untuk mencari tempat yang aman dari Firaun. Firaun sendiri bersama Haman telah bergerak mengejar Nabi Musa beserta pengikutnya.

Baca Juga: Mengejutkan! 10 Temuan Baru Fakta Raja Mansa Musa dari Afrika, Penguasa Paling Tajir Melintir Sepanjang Masa

Sebelum mereka berhasil lolos dari daerah kekuasaannya Firaun membawa kereta kuda mewahnya dan tentara terbaiknya.

Ia didampingi Haman, orang yang paling ia percaya sampainya. Ketika Firaun tiba di Tepi Laut Merah Nabi Musa memukulkan tongkatnya ke atas air laut.

Seketika laut itu terbelah dan terbukalah jalan untuk mereka menyebrang. Ketika Firaun dan bala tenteranya melihat laut terbelah seperti itu,Haman kembali meyakinkan Firaun bahwa laut itu tunduk atas perintah Firaun. 

Baca Juga: Firaun Bukan Satu-satunya, Ini 6 Pemimpin Dunia yang Jasadnya Diawetkan