Network
JURNAL SOREANG- MUTIARA HIKMAH yang terbit setiap hari semoga bisa menjadi perenungan diri atau muhasabah sebagai upaya berkaca terhadap amalan dan memperbaikinya pada hari ini dan selanjutnya.
Suatu ketika Aisyah r.a. mengisahkan hal yang dialaminya. Istri yang mulia ini berkata,"Ketika saya berkendaraan unta yang mogok, maka saya selalu memukulnya,"
Menyaksikan hal itu, maka Nabi Muhammad Saw bersabda,'Hai Aisyah, gunakanlah kelunakan, kesabaran, sebab lunak itu tidak berada pada sesuatu melainkan ia memperindahnya dan tidak tercabut dari sesuatu melainkan menjelekkannya".
Pada hakikatnya puncak akal sesudah iman pada Allah adalah pandai bergaul dengan sesama manusia dan berhubungan baik dengan mereka.
Baca Juga: Mutiara Hikmah, Lima Hal yang Menipu Manusia
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah, Nabi Muhammad bersabda,"Sesungguhnya Allah Maha Kasih dan lunak, suka kepada hamba yang bersifat kasih dan lunak, dan Allah memberi hasil dari kelunakan dan ketenangan apa yang tidak tercapai dengan kekerasan dan kemarahan"
Nabi Saw juga bersabda,"Tiap sesuatu ada penyakit yang merusak dan penyakit yang merusak agama ini ialah hawa nafsu".
Baca Juga: MUTIARA HIKMAH: Saat Umar Menagih Utang kepada Yahudi
Ulama Asysya'bi memaknai hawa sebab dapat menjerumuskan pelakunya ke dalam jurang neraka (Hawa itu berarti jatuh dari tempat yang tinggi).***
