Saat di penjara, Inggit Garnasih sangat mengusahakan agar Soekarno tetap merasa nyaman.
Beberapakali ia menyelipkan uang di bawah makanan yang diberikan untuk Soekarno di penjara, kemudian digunakan membujuk penjaga lapas agar mendapatkan surat kabar.
6. Perantara Pesan untuk Para Aktivis
Inggit menjadi perantara pesan dari Soekarno untuk para aktifis. Pesan itu ditulis dalam lintingan rokok yang pada waktu itu inggit berjualan rokok buatan sendiri.
Pesan dalam lintingan rokok itu diikat dengan benang merah kemudian disebarkan oleh Inggit.
7. Puasa
Untuk memenuhi kebutuhan Soekarno selama di penjara, Inggit rela berpuasa berhari-hari agar bisa menyelipkan buku permintaan suaminya itu ke dalam perutnya.***