JURNAL SOREANG- Ibadah shalat tarawih adalah salah satu ibadah di bulan ramadhan.
Diantara keutamaan di bulan ramadhan adalah shalat tarawih yang dilakukan setelah shalat isya'.
Siapapun yang menunaikan qiyam setelah shalat isya' dengan berharap pahala kepada Allah, maka berpeluang untuk diampuni dosa- dosanya.
"Jadi ternyata disebutkan oleh nabi, jika konsisten dilakukan maka berada di malam Lailatul Qadar," kata Ustad Adi Hidayat.
Umat yang konsisten beribadah kepada Allah serta fokus kepada ibadahnya, maka Allah akan membalasnya.
Ustad Adi Hidayat mengatakan kembali yang mana qiyam itu dibuka bada' isya' sedangkan malam Lailatul Qadar dibukanya waktu malam menjelang fajar.
Baca Juga: Kisah Pilu Cristiano Ronaldo Bocah Miskin Ambisius yang Kini Jadi CR7 Bintang Sepakbola Dunia
"Malam al qadar sampai tibanya waktu subuh," imbuh Ustad Adi Hidayat.
Ustad Adi Hidayat mengatakan kembali tanda orang yang mendapati malam Lailatul Qadar adalah mendapatkan suasana salam yang damai, tenang dan teduh.
Sesuatu yang dikerjakan tenang yang dilakukan berkali- kali dengan nama Tarawih.
UAH menegaskan kembali bahwa makna Qiyam pada ramadhan adalah Tarawih.
Shalat Tarawih ditunaikan dengan rileks dan santai dan memberikan pengaruh pada jiwa dan ruh.
"Tunaikan yang bagus, imam yang benar," kata UAH.
Shalat Tarawih adalah sifat yang ditunaikan tenang dan disisi lain memberikan kesan latihan untuk melatih diri melalui shalat terawih.***