JURNAL SOREANG - Umat Muslim diseluruh dunia pastilah merasa sangat senang ketika bulan suci Ramadan.
Bulan Ramadan merupakan salah satu bulan penuh ampunan, dimana semua orang berlomba-lomba untuk melakukan amalan baik selain berpuasa.
Selain itu, suasana bulan Ramadan pun sangat amat berbeda dan terasa sangat khusus dihati umat Muslim dan tentu saja semua akan menyambut nya dengan suka cita.
Baca Juga: Gol Kevin De Bruyne Berhasil Memasuki Pertahanan Atletico Madrid, Manchester City Unggul Tipis 1-0
Dikutip jurnalsoreang.pikiran-rakyat.com dari akun instagram @handialbanjary yang diunggah pada 3 April 2022, hukum memberi ucapan selamat ketika bulan Ramadan tiba, seperti yang dikatakan Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullahu ta'ala:
ر مضان شهر عظيم، شهر مبارك يفرح به المسلمون
Artinya:
"Bulan Ramadan ialah bulan yang agung dan bulan yang diberkahi, kaum muslimin bergembira dengan kedatangannya."
كان النبي صلى الله عليه وسلم وأصحابه يفرحون به، وكان النبي يبشر أصحابه بذلك
Artinya:
"Sebagaimana dahulu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabatnya bergembira dengan kedatangannya. Dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi kabar gembira kepada para sahabat dengannya."
Baca Juga: Unik! Di Negara ini Buka Puasa Ditandai oleh Tembakan Meriam, Tradisi Bulan Ramadhan yang Pernah Dilarang
فإذا فرح به المسلمون واستبشروا به، وهنَّأ بعضهم بعضًا في ذلك فلا حرج
في ذلك، كما فعله السلف الصالح؛
Artinya:
"Sehingga, bilamana kaum muslimin bergembira, saling memberikan kabar gembira, saling memberikan ucapan selamat kepada sesama mereka, maka ini tidaklah mengapa. sebagaimana yang telah dilakukan oleh orang-orang Shalih terdahulu."
لأنه شهر عظيم مبارك يُفرَح به؛ لما فيه من تكفير السيئات، وحط الخطايا
Artinya:
"Karena bulan Ramadan merupakan bulan yang agung dan diberkahi yang pantas diwujudkan dengan kegembiraan, karena di bulan tersebut ada pengampunan dosa-dosa, dihapuskan kesalahan-kesalahan, dan kesempatan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan serta amalan shalih lainnya."
Dilansir dari laman muslim.or.id yang diunggah pada 26 Juni 2921.
Fatwa Syaikh Al ‘Allamah Muhammad Amin As Syinqithi rahimahullah:
Ringkasan fatwa beliau:
“Tidak ada sifat tertentu dalam hal ini (yaitu ucapan selamat) selain dalam hal dua hari raya, dan apabila manusia mencukupkan dengan ucapan hari raya ini saja, hal ini lebih utama,"
"Akan tetapi apabila seorang mendahului dalam mengucapkan selamat, maka tidak ada larangan untuk membalasnya karena ini termasuk dalam memberi penghormatan,"
"Adapun apabila seseorang betemu atau mengunjungi saudaranya, kemudian berkata, ‘Aku berdoa kepada Allah semoga Dia menjadikan bulan ini sebagai pertolongan bagi kita dalam menaatiNya,"
Baca Juga: Al Masoem Adakan Kegiatan Ramadhan, Ceppy Masoem: 3 Amalan yang Sangat Besar Pahalanya di Ramadhan
"atau semoga Allah menolong kita dalam puasa dan shalat malam, maka hal ini boleh insya Allah. Karena doa seluruhnya adalah kebaikan dan barakah. Akan tetapi janganlah berpegang dengan suatu lafazh khusus, atau dengan bentuk ucapan khusus”
Semoga bermanfaat!***