JURNAL SOREANG – Burung merupakan salah satu hewan yang dapat terbang di udara, ia bergerak dengan sayapnya untuk terbang ke tempat yang bebas.
Terkadang setelah terbang lama, maka para burung akan beristirahat disebuah ranting pohon, dan tempat-tempat lainnya.
Tak jarang para kawanan burung ini nangkring disebuah pagar listrik yang mungkin saja dapat membahayakan nyawa mereka.
Baca Juga: Link Live Streaming Arema FC VS Bali United, BRI Liga 1 Malam Ini
Namun faktanya para kawanan burung ini tak dapat tersengat listrik yang ada di pagar listrik itu loh.
Mungkin kalian bertanya-tanya bagaimana hal tersebut dapat terjadi.
Listrik sendiri akan mengalir di saat kutub positif dan kutub negatif saling menyambung.
Baca Juga: Gunung Semeru dan Mitos yang Beredar, Mulai dari Tanjakan Cinta, Dewa hingga Kesurupan Arwah Hewan
Pada pagar listrik sendiri kutub positif berada di pagar listrik, sedangkan kutub negative berada di tanah.
Jadi untuk menghantarkan listrik dari pagar ke tanah kita memerlukan sebuah benda yang dapat menyambungkan kedua kutub tersebut.
Itu juga merupakan salah satu alasan mengapa jika manusia dapat tersengat listrik, apabila menyentuh pagar tersebut.
Karena manusia telah menghubungkan kutub positif yang ada di pagar dengan kutub negative yang ada di tanah.
Sedangkan burung, mereka hanya menyentuh pagar atau kutub positifnya saja tanpa menyentuh tanah ataupun kutub negatifnya.
Hal tersebut membuat burung tak dapat tersengat listrik dan bebas melakukan apapun saat berada di pagar tersebut.***