Selalu Merasa Haus Saat Berpuasa? Ini Tips Mencegah Dehidrasi Menurut Ahli Gizi

14 April 2021, 13:54 WIB
Ilustrasi haus selama puasa Ramadhan. Ini tips agar bisa mengurangi rasa haus saat puasa. /Pixabay/Olichel/

JURNAL SOREANG – Kehausan dan dehidrasi menjadi salah satu momok bagi kita di bulan Ramadan ini. Seringkali, kita bisa dengan mudah menahan lapar, tetapi tak mampu untuk menahan rasa haus.

Berpuasa selama 13 jam memang cenderung membuat tubuh kita dehidrasi. Oleh karena itu, dianjurkan bagi kita untuk mengkonsumsi air dalam jumlah cukup selama puasa di bulan Ramadan.

Seperti dilansir Jurnal Soreang dari Gulfnews, Ahli Gizi Klinis dan Konsultan Nutrisi di Right Bite, Riham Shamseddine mengatakan bahwa konsumsi air kemasan yang mengandung sodium baik untuk tubuh kita.

Asupan cairan yang direkomendasikan Institute of Medicine yaitu 3 liter untuk pria dan 2,3 liter untuk wanita. Perlu digarisbawahi, minuman berkafein seperti kopi dan teh tidak termasuk dalam asupan cairan.

Lalu, bagaimana cara menahan rasa haus ketika berpuasa? Berikut ini tips sehat menahan haus dan mencegah dehidrasi saat bepuasa:

Baca Juga: Ini Tips dari Psikolog agar Puasa Tetap Semangat

Baca Juga: 7 Keutamaan Bulan Ramadhan yang Disampaikan Habib Jafar, Dari Bulan Mulia Sampai Santunan

1. Minumlah Air Secara Teratur

Jangan lupa untuk selalu minu air putih, saat waktu berbuka puasa hingga sahur. Ketika berbuka puasa, alangkah lebih baik kita mengkonsumsi air mineral dengan cukup. Dan pada saat sahur kita juga minum air putih.

2. Bagilah Porsi Asupan Air dengan Pola 242

Untuk mengatur asupan air putih saat berpuasa, kita bisa menggunakan pola 242. Pola 2-4-2 adalah dua gelas air putih saat berbuka, empat gelas saat makan malam hingga menjelang tidur, dan dua gelas saat sahur.

Kebutuhan air putih ini bisa juga disesuaikan dengan kebutuhanmu sendiri, karena kondisi tubuh setiap orang umumnya berbeda-beda.

Jangan sampai kekurangan cairan, karena bisa menyebabkan dehidrasi. Tetapi juga jangan sampai berlebihan karena bisa berisiko menyebabkan pengenceran darah dan hiponatremia (menurunnya kadar natrium dalam darah).

Baca Juga: THR Ramadhan! Pulihkan Ekonomi Masa Pandemi, Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Berharap Disnaker Bentuk Satgas

Baca Juga: Pengalaman Ramadhan Rektor Unfari: Didoping Makan Siang Lalu Puasa Lagi Sampai Buka

3. Konsumsi buah-buahan dan sayuran yang mengandung banyak air

Mengonsumsi buah yang banyak mengandung air bisa membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, sehingga terhindar dari kondisi kekurangan cairan dalam tubuh alias dehidrasi.

Buah-buahan dan sayuran yang mengandung air ini misalnya seledri, kol, zucchini, timun, semangka, melon, dan jeruk.

4. Batasi total asupan sodium

Mengonsumsi makanan yang tinggi sodium seperti keripik, pizza, atau saus spaghetti bisa membuat anda lebih mudah haus. Hal ini karena sodium bisa mengganggu keseimbangan cairan tubuh, sehingga kamu perlu banyak minum. Jadi, lebih baik kurangi dan batasi total asupan sodium yang mausk ke dalam tubuh kita.

Baca Juga: Ramadhan 2021! Berbuka Puasa dengan Air Kelapa, Berikut 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan

Baca Juga: Penghormatan Bagi Uni Emirat Arab, Pemerintah Rubah Nama Jalan Tol Jakarta Cikampek II

5. Olahraga Sebelum Berbuka

Melakukan olahraga sebelum berbuka puasa, dikatakan baik dan bermanfaat untuk kesegaran tubuh. Sebab, ketika kita berkeringat, hal tersebut memicu kita untuk menambah porsi konsumsi air.

Perlu diperhatikan bahwa olahraga ini jangan bersifat yang terlalu berat. Olahraga ringan yang bisa dilakukan sebelum berbuka puasa, antara lain jalan santai, bersepeda, dan yoga.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler