Orang Tua Harus Ekstra Perhatian! Jangan Sampai Anak Jadi Korban, Setelah HW Kini Pencabulan Terjadi Lagi

- 11 Januari 2022, 07:36 WIB
Ilustrasi pencabulan anak bawah umur yang masih sering terjadi di Kota Bandung
Ilustrasi pencabulan anak bawah umur yang masih sering terjadi di Kota Bandung /pixabay

JURNAL SOREANG - Kasus pencabulan terhadap anak-anak sudah sepantasnya menjadi sorotan dari para orang tua.

Betapa tidak, kasus pencabulan terhadap anak-anak belakangan ini cukup marak.

Selain kasus pencabulan terhadap santriwati yang dilakukan pimpinan pondok pesantren di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, kasus serupa terjadi pula di Kota Bandung.

Dikutip Jurnal Soreang dari Pikiran-Rakyat.com, Selasa, 11 Januari 2022, kasus pencabulan terhadap anak-anak terjadi di Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: Dugaan Kasus Pencabulan Murid Oleh Oknum Guru di Ciparay Bandung, Polisi: Korbannya Masih di Bawah Umur

Pencabulan dilakukan terduga CC terhadap empat anak-anak berusia rata-rata sembilan tahun.

Hal tersebut dikatakan aparat RT berdasarkan laporan dari para orang tua korban.

R, salah satu orang tua korban mengatakan bahwa anak perempuannya telah menjadi korban pencabulan yang dilakukan terduga CC,  tetangga R. Rumah mereka berdempetan.

Pada hari naas itu, sekitar pukul 09.00 WIB, korban pulang bermain dari rumah CC, karena anak CC berteman dengan korban.

Baca Juga: Dugaan Pencabulan Santriwati di Ciparay Bandung Diduga Dilakukan oleh Pimpinan Pontren

R curiga saat melihat gerak jalan korban, yaitu anaknya, yang tidak biasa. Terlebih ketika pada celananya terdapat darah.

R mendesak anaknya untuk mengatakan apa yang telah menimpa dirinya. Tapi sang anak diam dengan wajah ketakutan. Setelah dipaksa, akhirnya sang anak mengakui telah menjadi korban pencabulan terduga CC.

Tentu saja, R tidak rela atas tragedi yang menimpa anak putrinya itu. Selain kepada pengurus RT, ia melaporkan kasus tersebut ke kepolisian, Polsek dan Polrestabes Bandung.

Baca Juga: Dugaan Pencabulan Santriwati di Ciparay Bandung, Kuasa Hukum Sebut Korban Pelaku H lebih dari Tiga Orang

Namun, hingga artikel ini ditulis, terduga CC belum berhasil diciduk, karena CC berhasil kabur dari rumahnya.

Kepada RT dan warga yang marah, terduga CC mengelak atas tuduhan pencabulan terhadap anak-anak itu.

Di hadapan RT, CC mengaku kerap
memeluk, memangku, hingga mencium korban, tapi tidak sampai mencabulinya.

R tidak percaya pada pengakuan terduga CC tersebut, karena ia melihat darah pada celana korban.

Baca Juga: Dugaan Pencabulan Santriwati di Ciparay Bandung, Polisi Tetapkan Pelaku H Sebagai Tersangka

Selain itu, korban mengaku alat kelaminnya dimainkan terduga, sampai beberapa kali.

Untung saat itu terduga CC berjanji tidak akan pergi dari rumahnya sampai kasus ini benar-benar jelas. Jika tidak, CC bisa jadi sasaran amukan warga setempat.

Tapi kini terduga CC entah ke mana.Kata orang tua korban, Minggu pagi, 17 Oktober 2021, ada tetangga melihat CC pergi subuh-subuh.

Baca Juga: Orang Tua Jangan Lengah! Lindungi Anak-anak dari Pencabulan, Di Kota Bandung Terjadi Lagi Kasus Pencabulan

Adanya kasus pencabulan terhadap anak-anak ini para orang tua harus ekstra perhatian terhadap anak-anak.

Pastikan anak-anak berada di lingkungan yang aman. Jangan biarkan anak-anak bermain jauh dari pengawasan orang tua, meski hanya untuk bermain ke rumah tetangga. ***

Artikel ini sebelumnya pernah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul "Predator Anak Asal Garut Bikin Geger Warga Cigadung Bandung, Pagi Buta Tersangka Kabur dari TKP"Predator Anak Asal Garut Bikin Geger Warga Cigadung Bandung, Pagi Buta Tersangka Kabur dari TKP"

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah