Adang mengatakan, melihat keberadilan dan aglomerasi, harusnya Kabupaten juga mengalami kenaikan UMK. Apalagi semua daerah di Bandung raya mengalami kenaikan UMK.
"UMK Kabupaten Bandung itu di bawah Kota Bandung, ini yang lebih besar UMKnya naik, Kabupaten Bandung tidak, makin memperlebar ketimpangan kalau seperti ini" katanya.
Dengan kondisi tersebut buruh di Kabupaten Bandung akan melakukan aksi untuk menolak keputusan Gubernur Jabar dan menolak SK UMK 2022.
Baca Juga: Waduh! Universitas Sriwijaya Palembang, Cabut Jabatan Dosen Pelaku Pelecehan Kepada Mahasiswi
Dikutip dari Instagram @infotibandung, postingan mendapatkan komentar warganet.
Komentar dari @indahmishwari "ayolah mudah-mudahan didengerin kalau demo besar-besaran".
Komentar dari @rizki.supriatna27 "apa kabar pengangguran".
Komentar dari @inboxu "mudah-mudahan UMK naik, tidak ada PHK besar-besaran".***