Network
JURNAL SOREANG- Banyak warga yang masih awam kalau 19 Agustus 2021 merupakan hari jadi Jawa Barat ke-76.
Jawa Barat dulunya pada abad ke-5 merupakan bagian dari kerajaaan Tarumanagara. Tidak heran jika di Jawa Barat tersebar banyak prasasti salah satu prasasti peninggalan zaman kerajaan Sunda adalah prasasti Kebon Kopi II tahun 903.
"Tidak hanya itu, Jawa Barat yang juga dikenal daerah tataran Sunda memiliki sejarah panjang dari masa ke masa," kata Pembina Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Jabar, Rifa Anggyana, Kamis 19 Agustus 2011.
Baca Juga: 2.000 Pesantren Jawa Barat Sudah Miliki Unit Bisnis, Kang Emil: Pesantren Diharapkan Mandiri
Bahkan sejarah Jawa Barat ini terlentang dari masa prasejarah, kerajaan kuno, zaman kesultanan hingga bergabung kembali ke Republik Indonesia sebagai daerah provinsi.
"Sejarah singkat Jawa Barat di 19 Agustus 76 tahun silam adalah setelah Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, tepatnya di tanggal 19 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) kemudian menetapkan delapan provinsi di NKRI termasuk Jawa Barat di dalamnya," katanya.
Tepat pada hari ini adalah hari ulang tahun Jawa Barat dan tema yang diangkat pada tahun ini adalah kuatkan kebersamaan untuk tetap juara sesuai dengan jargonnya Jawa barat lahir batin. "Semoga di tahun ini juga Jawa barat tetap juara di hati semua orang," ujar lulusan UPI Bandung dan ARS University ini.
Baca Juga: Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil Dihukum Push Up oleh Sang Istri Lantaran Anggaran Berkurang
Jawa Barat yang merupakan provinsi dengan jumlah penduduk sangat besar ditambah dengan angka pendatang yang cukup tinggi.
"Banyak orang dari luar daerah Jawa Barat yang singgah untuk sekedar melanjutkan pendidikan sebab banyak universitas terbaik di Indonesia berada di Jawa Barat," ujarnya.
Ada yang datang untuk mendapat pekerjaan, dan ada juga yang datang sebagai wisatawan terlebih di provinsi ini begitu banyak destinasi wisata yang sangat indah dan menyenangkan.
Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Gelar Vaksinasi Anak, Menteri PPPA Sebut Anak Penerima Vaksin adalah Pahlawan
"Jawa Barat memiliki beragam keindahan alam dan budaya khas tatar Sunda. Daya tarik wisatawan yang menjadi sebuah alasan untuk kembali ke Jawa Barat, budaya orang Sunda yang menjungjung tinggi adab dan ramah kepada sesama seperti dalam bait lagu someah hade ka semah yang artinya ramah dan berprilaku baik terhadap tamu," katanya.
Hal inilah yang menjadi candu bagi Jawa Barat dan Kota Bandung yang memiliki julukan kota Kembang dengan segudang keunikan dari budaya dan kulinernya yang selalu viral di tanah air.
"Namun sudah hampir 2 tahun Jawa Barat terisolasi karena pandemi Covid-19 hingga destinasi wisata di Jawa Barat juga banyak yang terkena imbasnya. Tak hanya sektor pariwisata, dari mulai sektor pendidikan dan ekonomi juga kena imbas," kata aktivis NU ini.
Baca Juga: Wisata Halal di Jawa Barat Punya Potensi Besar, tapi Ini Masalahnya Hingga Belum Maksimal
Jawa Barat khususnya Bandung yang menjadi surganya bagi para shopaholic memang di masa pendemi ini mengalami penurunan pengunjung yang begiru drastis.
"Jawa Barat kini sedang berusaha pulih kembali dan sesuai tema kita harus menguatkan kebersamaan, yakni kebersamaan untuk bangkit kembali membangun Jawa Barat dalam menghadapi bencana pendemi ini. Kita harus kuatkan pegangan kita dan kuatkan tekad kita untuk bangkit bersama membangun Jawa Barat agar tetap juara," katanya.
Selamat hari ulang tahun Jawa Barat yang ke-76. "Semoga Jawa Barat dapat terus bergerak bersama sama untuk kemajuan provinsi Jawa Barat dan tetap jadi juara di setiap bidang," kata pria asal Pangandaran ini.***
