Wakil Wali Kota Bandung Ingatkan Warga Tidak Jadi Superman Pasca Vaksinasi Covid-19

- 10 Agustus 2021, 12:30 WIB
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana (rompi oranye) saat meninjau vaksinasi di SDN Cisitu 053, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Jawa Barat./humas.bandung.go.id/
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana (rompi oranye) saat meninjau vaksinasi di SDN Cisitu 053, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Jawa Barat./humas.bandung.go.id/ /

JURNAL SOREANG-Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengingatkan kepada warga yang telah divaksin untuk tidak abai dengan protokol kesehatan (prokes).

Pasalnya, tubuh orang yang baru saja disuntikkan vaksin Covid-19 justru sedang dalam kondisi lemah dan rentan terpapar.

Hal tersebut disampaikan Yana saat meninjau vaksinasi di SDN Cisitu 053, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: Kemenkes Klaim Vaksinasi Covid-19 Aman untuk Ibu Menyusui

"Setelah divaksin justru semua harus ketat menerapkan protokol kesehatan karena vaksin Sinovac yang diberikan butuh waktu membentuk antibodi selama satu sampai dua bulan," kata Yana, sebagaimana dikutip dari humas.bandung.go.id yang diunggah pada Senin, 9 Agustus 2021.

Dia ingatkan warga untuk harus lebih berhati-hati setelah divaksin. Apabila antibodi sudah terbentuk, maka badan baru akan mengenali dan melawan virus Covid-19. "Jadi, setelah divaksin tidak menjadi Superman ya," pesan Yana.

Terkait penyelenggaraan vaksinasi yang mengambil tempat di gedung sekolah ini, Yana menilai penyelenggara dan warga yang mengikuti vaksinasi Covid-19 adalah pahlawan karena mau berjuang agar pandemi Covid-19 cepat berakhir.

Baca Juga: Momen Muharram, Gandeng Ponpes Cipasung, IA ITB dan Ika Unpad Gelar Vaksinasi Massal

"Karena tidak semua orang mau dan bisa divaksin. Dengan divaksin, bapak dan ibu menjadi pahlawan bagi Kota Bandung untuk menyelesaikan pandemi Covid-19," tutur Yana

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: PROKOPIM Kota Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x