Tidak Bisa Dipandang Sebelah Mata, Apoteker Ternyata Berperan Selamatkan Nyawa Manusia

- 28 November 2020, 16:20 WIB
ILUSTRASI Apoteker Farmasi.*
ILUSTRASI Apoteker Farmasi.* /PIXABAY/

Tanpa ada apoteker yang bergerak di bidang pengelolaan, pelayanan kesehatan akan terkena imbasnya karena kekurangan stok obat, atau stok obat menumpuk sehingga kedaluwarsa.

Baca Juga: Hari Pencoblosan Pilkada, 9 Desember 2020 Jadi Libur Nasional

Di Kementerian Kesehatan, apoteker terlibat dalam menyusun regulasi farmasi, mensupervisi perusahaan farmasi dan apotek, dan mengendalikan ketersediaan obat-obatan bagi masyarakat.

Di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), apoteker berperan dalam mengevaluasi obat, obat tradisional, suplemen kesehatan, kosmetik, dan pangan.

Apoteker juga mengawasi obat yang beredar di pasar melalui audit rutin, pengujian sampel, dan monitoring efek samping obat dan obat tradisional. Apoteker juga berperan dalam mengawasi penggunaan narkotika dan psikotropika.

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartanto: PEN Terbukti Mampu Menjaga Daya Beli Masyarakat Saat Pandemi

Apoteker juga berperan di BPJS Kesehatan, industri kosmetik, lembaga penelitian, universitas, hingga sebagai entrepreneur apotek. Ada banyak pekerjaan yang bisa dimasuki oleh apoteker.

Peran apoteker di berbagai sektor ini saling berhubungan dalam mewujudkan ketersediaan sediaan farmasi dan pelayanan kefarmasian berkualitas bagi masyarakat.***

Halaman:

Editor: Sam

Sumber: The Conversation


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah