JURNAL SOREANG - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Kabupaten Sumedang menargetkan pengumpulan zakat fitrah pada Ramadan tahun 2021 ini sebesar Rp25 miliar.
Sebagaimana diketahui, pemerintah sudah menetapkan besaran zakat dalam rupiah sebesar Rp30 ribu per orang.
Ketua BAZNas Kabupaten Sumedang, Ayi Subhan Hafas mengatakan, Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) yang baru berdasarkan hasil assessment di setiap kecamatan sudah dipilih untuk mengejar target tersebut.
Baca Juga: Masih Bingung Pilih Sekolah Kedinasan atau CPNS dan PPPK? Ini Jawaban KemenPAN-RB
Baca Juga: Persib Selangkah Berada di Final Piala Menpora 2021, Netizen Keluhkan Kualitas Tayangan
Diharapkan, keberadaan UPZ dapat lebih membantu mencapai target penghimpunan zakat fitrah tahun ini secara maksimal.
Dalam pelaksanaannya, Ayi memaparkan bahwa BAZNas Sumedang hanya menerima laporan dari setiap kecamatan dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) saja.
Dalam penghimpunan zakat fitrah tersebut, teknisnya langsung didistribusikan oleh DKM di tiap kecamatan.
"Untuk zakat fitrah ke BAZNas Sumedang itu hanya laporan saja. Jadi melalui UPZ tersebut melalui DKM, langsung kami distribusikan sampai habis atau 80 persen untuk fakir miskin," ucap Ayi, sebagaimana dikutip dari laman tahu.sumedangkab.go.id yang diunggah pada Jumat, 16 April 2021.
Pihaknya menegaskan, hasil pengumpulan zakat fitrah pada Ramadan tahun ini harus selesai didistribusikan ke fakir miskin sebelum pelaksanaan salat Idul Fitri.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Diminta Percepat Integrasi Data Kepesertaan Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Baca Juga: Gaet Mahasiswa Edukasi Masyarakat Mengenai Larangan Mudik, Menko PMK: Itu Sifatnya Sunnah
Di samping itu, BAZNas Kabupaten Sumedang melalui UPZ terus melakukan sosialisasi secara masif terhadap masyarakat guna mengukur jumlah penduduk yang harus dibantu.
Ayi berpendapat, dengan langkah tersebut, pengumpulan dan penyaluran zakat fitrah akan terukur karena terdapat data by name by address yang nantinya bisa dipertanggungjawabkan.
"Karena kalau zakat fitrah bisa maksimal, kami bisa mengukur dana zakat yang terkumpul itu akan disalurkan ke berapa banyak jumlah penduduk Sumedang yang bisa kita bantu menjelang hari raya, terutama fakir miskin," imbuh Ayi.***