JURNAL SOREANG- Update gempa Turki dan Suriah telah menewaskan lebih dari 45.000 orang. Jumlah korban gempa Turki diestimasi akan melonjak sampai sekitar 264.000 apartemen di Turki yang hancur dan banyak orang yang masih hilang.
Dua belas hari usai bencana gempa Turki, pekerja dari Kirgistan berusaha untuk menyelamatkan sebuah keluarga Suriah beranggota lima orang berada di bawah puing-puing sebuah bangunan di kota Antakya, Turki selatan.
Informasi dari tim penyelamat ada tiga orang dengan seorang anak diselamatkan hidup-hidup. Ibu dan ayahnya selamat tetapi anak tersebut kemudian meninggal karena dehidrasi. Kemudian ada satu kakak perempuan dan seorang kembar yang tidak berhasil diselamatkan.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Jadi Ketua Umum PSSI yang Baru, Berikut Keinginan Presiden Joko Widodo
"Kami mendengar jeritan saat kami menggali hari ini satu jam yang lalu. Ketika kami menemukan orang-orang yang masih hidup, kami selalu bahagia," kata Atay Osmanov, anggota tim penyelamat.
Sebanyak 10 ambulan menunggu di jalan terdekat untuk memungkinkan pekerjaan penyelamatan.
Para pekerja meminta untuk hening total agar dapat mendengarkan suara menggunakan detektor elektronik.
Jumlah korban tewas dalam gempa Turki menembus angka 39.672 akibat gempa sedangkan Suriah telah melaporkan lebih dari 5.800 kematian. Jumlah korban di Suriah tidak berubah selama berhari-hari.