Patut disayangkan sekali tidak bisa menyiangi tetangga mereka seperti Malaysia dan Indonesia.
Mungkin Angkatan Udara Brunei Darussalam ini jika dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya seperti Malaysia dan Indonesia maupun negara ASEAN yang lain masih kalah amat jauh.
Wajar saja mungkin karena jumlah pasukan tentara aktifnya pun hanya sekitar 10 ribu personel karena memang sangat terbatas dari segi jumlah penduduknya pun.
Alutsista di darat dan di laut pun mungkin jumlahnya tak akan berbeda jauh, membuat negara mereka sangat rawan terkena serangan dari negara manapun.
Baca Juga: Bantu Diet dan Menurunkan Resiko Kanker, Ini 5 Manfaat Luar Biasa Ubi Untuk Kesehatan
Akan tetapi dengan keadaan seperti itu mereka sudah mempersiapkan berbagai hal untuk antisipasi serangan.
Yang jelas mereka memiliki sekutu yang taka akan tinggal diam jika negara tersebut diserang.
Pasokan gas, minyak bumi dan beberapa komoditas pertambangan lainnya dari Brunei Darussalam sangat penting dan dibutuhkan oleh negara-negara besar.