JURNAL SOREANG - Banyak masyarakat Indonesia berlomba-lomba untuk bekerja menjadi TKI di Brunei Darussalam.
Sebenarnya sebagian besar gaji TKI di Brunei Darussalam memang tidak jauh berbeda dengan Indonesia.
Namun kondisi negara yang jauh lebih sejahtera menjadi pertimbangan bagi para TKI sehingga banyak yang berminat bekerja di Brunei Darussalam.
Baca Juga: Garam Bisa Jadi Pemicu Darah Tinggi, Berapa Banyak Garam yang Anda Butuhkan untuk Menjadi Sehat?
Yang menarik adalah pengalaman salah seorang TKI Indonesia yang bekerja di negara Sultan Hassanal Bolkiah.
Melalui akun youtube Sinar Bakti Channel, TKI tersebut mengaku sudah bekerja di Brunei Darussalam selama 10 tahun.
3 tahun pertama TKI tersebut bekerja di restoran sebagai pelayan dan diberi gaji sekitar 300 Dolar Brunei atau sekitar Rp3.000.000.
Setelah itu ia pindah dan kini bekerja di perusahaan air minum sebagai pengantar galon.
Menurutnya ia bertugas mengantarkan galon air minum sehat ke beberapa titik di wilayah Brunei Darussalam, salah satunya Istana Nurul Iman.
Seperti yang kita ketahui Istana Nurul Iman sendiri merupakan istana kediaman Sultan Hassanal Bolkiah yang memiliki lebih dari 1700 kamar didalamnya.
Istana Nurul Iman juga merupakan istana kediaman Raja terbesar di dunia mengalahkan istana Kerajaan Inggris.
Suatu kebanggaan tersendiri bagi TKI tersebut karena bisa bekerja mengantar galon air minum setiap hari ke Istana Nurul Iman.
Lebih lanjut ia mengatakan gaji TKI di Brunei Darussalam berbeda-beda sesuai jenis pekerjaan dan jabatannya.
Jika bekerja dalam suatu perusahaan dengan keahlian tertentu bisa jadi gaji yang akan didapatkan semakin besar.
Untuk posisinya sendiri ia membocorkan gaji TKI di Brunei Darussalam sekitar 550 Dolar Brunei atau jika dirupiahkan setara dengan Rp5.000.000.
Nominal tersebut tidak termasuk uang lembur, bonus, dan lain-lain.***