Austria jadi Anggota Uni Eropa yang Terakhir Mengusir Diplomat Rusia dari Negaranya

- 10 April 2022, 19:28 WIB
Kedutaan Besar Russia di Austria  /twitter/@PraesidioLtd
Kedutaan Besar Russia di Austria /twitter/@PraesidioLtd /

JURNAL SOREANG - Dikutip dari siaran radio Eropa, rferlberg.org (7 April 2022), Lebih dari 100 laporan mengenai diusirnya para diplomat Russia sejak awal invasi Rusia ke Ukraina pada tanggal 24 Februari 2022 sampai sekarang ini masih terus berlangsung.

Seorang juru bicara Menteri Luar Negeri Austria Alexander Schallenberg mengumumkan pada 4 April 2022, bahwa 4 diplomat Rusia dipaksa pergi karena bertindak dengan cara yang tidak sesuai dengan status diplomatik mereka, bergabung dengan sekelompok negara di Uni Eropa yang telah mengambil tindakan serupa minggu ini.

Tidak seperti negara-negara Uni Eropa lainnya, yang meliputi Prancis, Italia, dan Jerman, juru bicara itu tidak mengatakan langkah itu karena invasi Rusia ke Ukraina dan dugaan kekejaman Rusia yang dilakukan di sana.

Baca Juga: Hikmah Ramadhan! Kurma Direndam Susu Hasilkan 5 Manfaat bagi Kesehatan, Berikut Cara Buatnya

3 diplomat yang bekerja di kedutaan Rusia dan 1 yang berbasis di Salzburg harus meninggalkan Austria pada 12 April 2022.

Negara-negara Uni Eropa telah memerintahkan diplomat Rusia keluar minggu ini di tengah kemarahan global setelah muncul berita tentang dugaan kekejaman yang dilakukan oleh pasukan Rusia terhadap warga sipil Ukraina di Bucha, Kyiv wilayah utara.

Seorang jurnalis telah melihat puluhan mayat, banyak dari mereka ditembak dari jarak dekat dan beberapa dengan tangan terikat di belakang mereka, ditinggalkan di jalan-jalan Bucha sejak pasukan Rusia mundur pekan lalu.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ngamuk! Kecewa Man United kalah dari Everton, Bintang Piala Dunia 2022 Qatar CR7 Minta Maaf

Tanpa memberikan bukti apa pun, Kremlin mengklaim kematian itu palsu.

Halaman:

Editor: Handri

Sumber: RFERL


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x