Network
JURNAL SOREANG – Keluarga kerajaan Jepang baru saja merilis foto pertama mereka tanpa kehadiran mantan putri Mako, sejak dia melepaskan gelarnya karena menikah dengan orang biasa.
Mako, putri tertua Putra Mahkota Fumihito dan keponakan kaisar Naruhito yang memerintah kerajaan Jepang, telah menikah dengan kekasihnya Kei Komuro, pada Oktober 2021 lalu.
Kini, mantan putri Mako dan Kei Komuro sendiri telah pindah ke New York dan sudah keluar dari keluar dari keluarga Jepang dan resmi menjadi rakyat biasa tanpa gelar kerajaan.
Mengawali tahun baru 2022 ini, orang tua mantan Putri Mako, adik perempuannya yang bernama putri Kako dan saudara laki-lakinya Pangeran Hisahito telah berfoto di kediaman resmi mereka di Tokyo.
Sementara pamannya, Kaisar Naruhito telah merilis potret terpisah dengan istri dan putrinya sama seperti mantan Kaisar dan Permaisuri Masako.
Dalam foto keluarga kerajaan Jepang yang terbaru, orang tua mantan Putri Mako yaitu Putra Mahkota Akishino duduk di kiri depan sementara Putri Mahkota Kiko duduk di kanan depan.
Keduanya berfoto bersama anak-anak mereka Putri Kako dan Pangeran Hisahito. Putri Kako menggunakan pakaian formal berwarna biru dengan rambut yang terikat rapi.
Sementara Pangeran Hisahito dan Putra Mahkota Akishino mengenakan setelan jas hitam dan dasi yang berwarna senada.
Namun sayang dalam foto tersebut sudah tidak terlihat putri Mako ditengah-tengah mereka.
Berbeda dengan foto keluarga yang sebelumnya, dimana putri Mako masih ada dalam foto keluarga tersebut.
Baca Juga: Terungkap! Hikmah Besar di Balik Kalimah Thayibbah, Bukan Hanya untuk Zikir
Setelah Mako menikah, ia memang harus meninggalkan dan melepaskan gelar kerajaannya. Hukum suksesi Jepang memang ketat.
Aturan bagi setiap anggota keluarga wanita yang menikah dengan rakyat biasa harus dilucuti gelarnya.
Maka oleh sebab itu, kini Mako sudah bukan lagi anggota dari keluarga kerajaan Jepang.
Mako dan suaminya Kei Komuro, kini tengah menetap di sebuah apartemen satu kamar di wilayah Manhattan New York.
Baca Juga: 4 Senjata Mematikan Khas Suku Dayak yang Paling Ditakuti Pasukan Belanda, Senjata Modern pun Kalah!
Pilihan Mako untuk mengikuti suaminya ini adalah karena Kei Komuro telah bekerja di sebuah firma hukum di New York.
Keduanya tinggal secara mandiri disana, beberapa kali terlihat Mako dan Komuro keluar dan berjalan-jalan di sekitar apartemen.
Walaupun kini Mako sudah tidak bisa bergabung dalam potret keluarga kerajaan Jepang, tapi ia tetap dikenang sebagai mantan Putri Jepang yang sangat manis dan telah menyelesaikan tugasnya dengan baik untuk kerajaan.***
