Network
JURNAL SOREANG - Misteri tentang kehidupan Suku Sentinel di Kepulauan Andaman, India, ini terus ditelisik berbagai pengamat.
Bahkan keberadaan dan peristiwa-peristiwa yang pernah terjadi dan menimpa Suku Sentinel itu pun sampai diangkat menjadi sebuah film dokumenter.
Pada 1974, tim gabungan kru film dokumenter: National Geographic, antropolog, dan polisi, mengunjungi Pulau tersebut dengan tujuan untuk membuat sebuah film dokumenter mengenai Suku Sentinel berjudul "Man in Search of Man".
Mereka mengikuti pengalaman seorang Antropolog bernama Pandit yang pernah berkunjung ke pulau itu dengan membawa bingkisan berupa buah kelapa yang merupakan makanan kesukaan Suku Sentinel.
Mereka melakukan cara itu dengan harapan agar diterima dan dapat membangun kepercayaan dari penduduk setempat, seperti yang dialami Pandit.
Rombongan kru film berencana melakukan proses syuting selama tiga hari di sana.
Namun, saat perahu para kru film melintasi pantai, suku Sentinel muncul dari hutan dan menembakkan beberapa anak panah untuk mencegah orang asing itu mendarat.
Baca Juga: Wow, Suku Zoe Amazon Terasing Dari Dunia Luar, Namun Dinobatkan Hidup yang Paling Berbahagia
Para kru berlari ke tempat yang lebih aman untuk menyelamatkan diri dan membiarkan bingkisan-bingkisan hadiah yang mereka bawa tadi tergeletak di pasir.
