Baca Juga: Beda Dengan Thailand, Ternyata Wanita Transgender Di Pakistan Sering Mengalami Kekerasan
Terdapat tradisi unik bagi perempuan yang sedang datang bulan maupun hamil, mereka tidak boleh tinggal bersama keluarganya dan disediakan tempat khusus tersendiri.
Uniknya lagi perempuan suku Kalash membuat pakaian sendiri, merajut berwarna warni yang mencolok sebagai tanda mereka bahagia.
Ada salah satu festival unik yakni para remaja yang kuat dikirim ke pegunungan untuk tinggal bersama kambing selama musim panas.
Selama festival itu dilaksanakan selama 1 hari dia diizinkan melakukan hubungan seksual dengan wanita yang ia inginkan. Bahkan tidak memandang status perempuan tersebut sudah menikah maupun belum.
Namun suku Klash dikabarkan mengklaim tradisi tersebut sudah dihapus dalam beberapa tahun terakhir karena publisitas negatif oleh dunia.
Dikutip dari swarajyamag.com, Suku Kalash bahkan tegas menyebutkan bahwa tradisi itu hanya isapan jempol belaka dan justru telah mencemarkan nama baik mereka.***