Simak! Pengertian, Fakta, dan Teori Mengenai Fenomena Deja Vu atau Perasaan Misterius

- 17 Desember 2021, 06:15 WIB
Ilustrasi fenomena deja vu
Ilustrasi fenomena deja vu /Rivaldi Nurfikri Alghifari /instagram @ybscents

Baca Juga: Waduh, Canis Lupus Lupus, Serigala Kutub yang Disebut Sebagai Serigala Norwegia, Kini Resmi Dinyatakan Punah

3. Gangguan Sirkulasi Otak

Dejavu juga disebabkan oleh gangguan sirkulasi otak atau minor brain circuit malfunctions.

Pasalnya, otak kita punya 2 tempat penyimpanan memori, yakni memori jangka pendek dan memori jangka panjang.

Deja vu terjadi apabila otak salah merespons kejadian yang sedang berlangsung.

4. Kejang Lobus Temporal

Penyebab deja vu yang terakhir yaitu kejang lobus temporal. Jangan panik, hal ini umumnya hanya dialami oleh penderita epilepsi, stroke, tumor atau kelainan pembuluh darah di otak. 

Baca Juga: Miris! Negara-Negara dengan Pasukan Militer Paling Menyedihkan di Dunia, Termasuk Negara Terkaya di Afrika

Lobus temporal otak bertanggung jawab dalam memproses emosi dan penyimpanan ingatan jangka pendek.

Kejang lobus temporal menyebabkan respons seseorang terhadap lingkungan sekitar menjadi menurun.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: healthline.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah