Simak! Pengertian, Fakta, dan Teori Mengenai Fenomena Deja Vu atau Perasaan Misterius

- 17 Desember 2021, 06:15 WIB
Ilustrasi fenomena deja vu
Ilustrasi fenomena deja vu /Rivaldi Nurfikri Alghifari /instagram @ybscents

1. Teori Split Perception

Teori ini menjelaskan deja vu dapat terjadi apabila orang melihat hal yang sama di waktu yang berbeda.

Otak kita membentuk ingatan dalam sekali pandang meskipun dalam waktu yang singkat. Bisa saja kita cuma melihatnya sekilas, lalu fokus mengerjakan hal lain.

Baca Juga: Waduh, Canis Lupus Lupus, Serigala Kutub yang Disebut Sebagai Serigala Norwegia, Kini Resmi Dinyatakan Punah

2. Teori Memory Recall

Kalau split perception terjadi di lokasi yang sama, teori memory recall berlangsung di tempat yang berbeda dengan suasana yang mirip.

Saat anda pergi ke coffee shop bernuansa Jepang, anda merasa tidak asing dengan bangunan itu.

Ternyata, interior di sana mirip dengan kafe asli di Jepang yang anda datangi waktu kecil.

Teori memori recall mengatakan deja vu disebabkan oleh respons otak terhadap peristiwa yang pernah dilalui sebelumnya.

Kenangan masa kecil, liburan singkat, bahkan aroma parfum dapat membawa kamu mengenang masa lalu.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: healthline.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah