Network
JURNAL SOREANG - Foto-foto syur salah satu selir Raja Thailand yang sempat bocor ke sejumlah orang akhirnya dipublikasikan, namun tidak semuanya.
Salah satu selir Raja Thailand Maha Vajiralongkorn itu bernama Sineenat “Koi” Wongvajirapakdi.
Dikutip Jurnal Soreang dari Daily Mail, Sabtu 26 Desember 2020. Seorang aktivis Thailand mengaku telah dikirim 1.400 foto syur tersebut.
Baca Juga: 10 Kesalahan Ibu Rumah Tangga Dalam Mengatur Keuangan
Surat itu berisi kartu memori SD. Dikirimkan menggunakan "alamat pengirim palsu" yang sesuai dengan markas besar badan intelijen Jerman di Berlin.
“Ada 1.400 foto dari empat iPhone yang berbeda. Beberapa di antaranya adalah foto yang sangat mesra,” terangnya.
Sebagian besar foto memperlihatkan selir Raja Thailand tersebut dalam keadaan telanjang, namun ia tidak membagikan foto tersebut.
Baca Juga: Misteri Pemilik Rambut Merah Dalam Drama Squid Game
Pada sebuah foto yang dibagikan, terlihat sang selir memamerkan ketiaknya yang belum dicukur dengan pose yang terlihat menantang.
Foto tersebut diduga diambil antara tahun 2012 dan 2014.
Selain itu foto tersebut juga tiba sampai ke akademisi Pavin Chachavalpongpun.
Baca Juga: Squid Games Pernah Alami Penolakan Selama Sepuluh Tahun
Ia kini tinggal di Jepang karena menghadapi tuntutan kriminal; karena mengkritik kerajaan.
Pavin menjelaskan kemungkinan foto-foto tersebut dikirimkan secara 'pribadi' kepada Raja Maha Vajiralongkorn.
"Sepertinya ia mengambil fotonya sendiri untuk dikirim ke Vajiralongkorn," kata Marshall.
Baca Juga: Mengejutkan! Azis Syamsuddin Diduga Punya 8 Kaki Tangan di KPK
Muncul banyak spekulasi dari tersebarnya foto syur Sineenat tersebut.
Salah satunya diperkirakan karena peretas Thailand yang menentang dan memusuhi monarki.
Mereka sengaja mengirim memori eksternal berisi foto-foto Sineenat ke publik.
Baca Juga: Rugikan Negara Rp233 Miliar, Buronan Kelas Kakap Burhanuddin Berhasil Ditangkap Bareskrim Polri
"Foto-foto Koi (nama panggilan Sineenat) bocor dalam upaya sabotase dirinya kembali ke istana," tandasnya. ***Heboh! Ribuan Foto Syur Selir Raja Thailand Tersebar, Musuh Kerajaan Thailand Diduga Terlibat
JURNAL SOREANG - Foto-foto syur salah satu selir Raja Thailand yang sempat bocor ke sejumlah orang akhirnya dipublikasikan, namun tidak semuanya.
Salah satu selir Raja Thailand Maha Vajiralongkorn itu bernama Sineenat “Koi” Wongvajirapakdi.
Baca Juga: Perolehan Medali Sementara Top 10 PON Papua, 6 Oktober 2021, Jabar Memimpin, Ridwan Kamil: Gaskeun!
Dikutip Jurnal Soreang dari Daily Mail, Sabtu 26 Desember 2020. Seorang aktivis Thailand mengaku telah dikirim 1.400 foto syur tersebut.
Surat itu berisi kartu memori SD. Dikirimkan menggunakan "alamat pengirim palsu" yang sesuai dengan markas besar badan intelijen Jerman di Berlin.
“Ada 1.400 foto dari empat iPhone yang berbeda. Beberapa di antaranya adalah foto yang sangat mesra,” terangnya.
Baca Juga: Jelang Hadapi Bhayangkara FC, Persib Bandung Terus Asah Permainan, Berikut Teknis yang Dilakukan
Sebagian besar foto memperlihatkan selir Raja Thailand tersebut dalam keadaan telanjang, namun ia tidak membagikan foto tersebut.
Pada sebuah foto yang dibagikan, terlihat sang selir memamerkan ketiaknya yang belum dicukur dengan pose yang terlihat menantang.
Foto tersebut diduga diambil antara tahun 2012 dan 2014.
Selain itu foto tersebut juga tiba sampai ke akademisi Pavin Chachavalpongpun.
Ia kini tinggal di Jepang karena menghadapi tuntutan kriminal; karena mengkritik kerajaan.
Pavin menjelaskan kemungkinan foto-foto tersebut dikirimkan secara 'pribadi' kepada Raja Maha Vajiralongkorn.
"Sepertinya ia mengambil fotonya sendiri untuk dikirim ke Vajiralongkorn," kata Marshall.
Muncul banyak spekulasi dari tersebarnya foto syur Sineenat tersebut.
Salah satunya diperkirakan karena peretas Thailand yang menentang dan memusuhi monarki.
Baca Juga: Saat Pria Anshar Mendatangi Rasulullah, Mutiara Hikmah Hari Ini
Mereka sengaja mengirim memori eksternal berisi foto-foto Sineenat ke publik.
"Foto-foto Koi (nama panggilan Sineenat) bocor dalam upaya sabotase dirinya kembali ke istana," tandasnya. ***
