Koran Korea Utara Menyeru Supaya Jepang Melakukan Perbaikan Atas Kebrutalannya di Masa Kolonial

- 24 Agustus 2021, 21:53 WIB
Bendera negara Korea Utara. Negara ini menagih Jepang agar memperbaikinya kondisi Korea Utara karena dulu pernah menjajahnya.
Bendera negara Korea Utara. Negara ini menagih Jepang agar memperbaikinya kondisi Korea Utara karena dulu pernah menjajahnya. /Foto : Pixabay/

JURNAL SOREANG – Salah satu surat kabar utama Korea Utara mendesak Jepang untuk segera bertobat dan melakukan perbaikan.

Hal tersebut diungkapkan surat kabar Korea Utara itu, karena kebrutalan yang dilakukan Jepang di masa kolonialisme yang dilakukannya.

Desakan untuk segera memperbaiki atas segala perbuatan yang dilakukan Jepang, disampaikan pada peringatan 111 tahun pencaplokan Semenanjung Korea.

Baca Juga: Kenapa Korea Utara Begitu Tertutup terhadap Dunia Internasional? Ternyata Ini Alasannya

Sebagaimana dikutip Jurnal Soreang dari laman website koreatimes.co.kr, pada Selasa 24 Agustus 2021.

Surat kabar resmi milik partai yang berkuasa di Korea Utara, Rodong Sinmun, memperlihatkan bawah Jepang memaksa Korea pada saat itu untuk menandatangani perjanjian.

Penandatanganan perjanjian itu dilakukan pada tahun 1910, dan surat kabar tersebut menyebutnya sebagai perjanjian yang dibuat-buat serta tidak sah.

Baca Juga: Bukan Komunisme, Ternyata Ini Ideologi yang Diterapkan Korea Utara

Perjanjia itu ditandatangani pad 22 Agustus 1910, oleh Perdana Menteri Korea yang pro terhadap Jepang Lee Wan-yong dan Gubenur Jenderal Jepang Terauchi Masatake.

Atas hal tersebut, surat kabar tersebut menentang pernyataan Jepang yang mengatakan pencaplokan wilayah Semenanjung Korea itu adalah hal yang legal.

Salah seorang peneliti mengungkapkan dalam artikel yang terdapat di surat kabar itu, bahwa Jepang harus membayar semua rasa sakit dan kesengsaraan yang telah diderita rakyat.

Baca Juga: Hubungan Baik Antara Korea Utara dan China Hanya Pura-pura? ini Hasil Penelitian

“Kita harus membuat Jepang membayar harga dari semua rasa sakit dan kesengsaraan yang diderita rakyat kita di masa lalu,” ujarnya.

Sebuah situs propaganda asal Korea Utara, Uriminzokkiri, memberikan komentar dengan nada mengecam Jepang.

Dikarenakan, Jepang mengklaim bahwa pulau-pulau paling timur di daerah Korea Selatan yaitu Dokdo sebagai wilayah Jepang.

Baca Juga: Organisasi Korea Utara Tuntut Jepang Menebus Kesalahannya Dahulu

Hal tersebut terdapat di dalam peta di dalam buku putih pertahanan Jepang baru-baru ini yang dikhususkan untuk anak-anak.

Situs propaganda tersebut, menyebut langkah Jepang adalah sebagai upaya untuk mencuci otak anak-anak dengan ide-ide militer.

Selain itu, juga menanamkan rasa dendam dalam hati mereka untuk menyerang Korea.***

Editor: Sarnapi

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah