NAIK HAJI 2022: Penting! Jemaah Indonesia Telah tiba di Tanah Air, 112 Sakit dan 52 Wafat? Ini Rinciannya

16 Juli 2022, 17:31 WIB
Ilustrasi NAIK HAJI 2022: Penting! Jemaah Indonesia Telah tiba di Tanah Air, 112 Sakit dan 52 Wafat? Ini Rinciannya /kemenag

JURNAL SOREANG - Kabar terbaru datang dari Operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 H/2022 M, yang telah memasuki hari ke-43 pada 16 Juli 2022.

Jemaah haji gelombang pertama asal Indonesia, dipulangkan ke Tanah Air secara bertahap seperti dikutip JurnalSoreang.Pikiran-rakyat.com yang diunggah pada 16 Juli 2022, hal tersebut disampaikan oleh Wawan Djunaedi selaku Plh Biro Humas, Data dan Informasi.

"Hari ini, jumlah jemaah yang telah tiba di tanah air sebanyak 2.705 orang," ucap Wawan ketika memberi keterangan Pers, yang bertempat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Haru! Jemaah SOC1 Sujud Syukur di Bandara Adi Sumarno, Hariyanto Sambut Kedatangan Mereka?

"Selanjutnya, hari ini juga akan dipulangkan jemaah haji Indonesia sebanyak 2.428 orang," lanjut Wawan Djunaedi.

Wawan juga menuturkan, Jemaah haji tersebut adalah yang tergabung dalam enam kloter dan tiba di empat debarkasi, berikut rinciannya:

- Dua kloter: Jakarta - Pondok Gede/JKG (780 orang)

- Satu kloter: Debarkasi Padang/PDG (391 orang)

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: 51 Jamaah Haji Indonesia Mendapat Prioritas Pulang ke Tanah Air

- Satu kloter: Debarkasi Solo/SOC (359 orang)

- Dua kloter: Debarkasi Surabaya/SUB (898 orang)

Wawan juga, menyampaikan informasi terkait dengan Jemaah Indonesia yang sakit, dengan total sebanyak 112 orang, rinciannya sebagai berikut:

- 30 orang dirawat di RS Arab Saudi

- 82 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI)

Baca Juga: Kenapa TKI dan TKW di Arab Saudi Tak Boleh Pergi Haji Setiap Tahun? Ternyata Begini Aturannya

Sedangkan, total Jemaah haji yang wafat ada 52 orang.

"Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan akan melakukan pemantauan kesehatan kepada setiap jemaah yang tiba di tanah air, dengan melakukan pengecekan suhu badan menggunakan thermal scanner dan thermal gun di Bandara Internasional Debarkasi masing-masing.

Apabila didapati jemaah dengan gejala demam atau menunjukkan potensi penyakit menular, dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan test antigen," pungkas Wawan.

Baca Juga: TKI dan TKW Arab Saudi Kerap Berpindah Rumah Menjelang Musim Haji? Ternyata Begini Alasannya

Ia juga tetap mengimbau pada para Jemaah haji, agar selalu menjaga protokol kesehatan, baik di Arab Saudi maupun jika nanti telah kembali ke Indonesia dan sampai ke rumah masing-masing.

"Pemerintah memastikan, tidak ada karantina setelah kedatangan jemaah. Namun demikian, sekali lagi kami sampaikan, kesehatan merupakan hal paling utama, oleh karena itu tetap memakai masker dengan benar dan cukupkan istirahat," tandasnya.

Semoga informasi ini bermanfaat!***

Editor: Suci Anjani Sukmadewi

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler