JURNAL SOREANG –Aksi pembobolan penjara paling gila berani dalam sejarah ini mungkin akan membuat Anda geleng-geleng kepala dengan aksi mereka yang diluar dugaan.
Sebut saja William Maxwell, pembobol penjara yang berhasil melarikan diri dari penjara Menara London dengan menyamar sebagai seorang wanita.
Kemudian pada tahun 1934, perampok bank John Dilinger mencabut senjata palsu dari kayu dan menggunakannya untuk membobol penjara dengan memaksa keluar dari Penjara Crown Point Indiana.
Baca Juga: 5 Narapidana Wanita Pembobol Penjara Paling Nekad, Licik dan Berani, Beberapa Dijatuhi Hukuman Mati
Setidaknya Jurnal Soreang telah merangkum 5 pembobolan penjara paling gila dan berani dalam sejarah berikut ini.
1. William Maxwell, Menara London 1716
Nithsdale William Maxwell adalah seorang bangsawan yang dinyatakan bersalah atas pengkhianatan, setelah berpartisipasi dalam Pemberontakan Jacobite tahun 1715.
Dia masuk ke penjara Menara London dan dijatuhi hukuman mati. Sehari sebelum eksekusi Maxwell pada tahun 1716, istrinya yang bernawa Winifred mengunjunginya.
Winifred dan beberapa rekannya diberi akses ke selnya, dan mengirimnya rok dan jubah wanita.
Kemudian ia mengenakan pakaian tersebut membobol penjara dengan menyamar sebagai seorang wanita lalu berhasil keluar dari penjara.
Baca Juga: Selain Kane Tanaka, Ternyata Banyak Orang Tertua di Dunia Berasal dari Jepang, Ini 6 Rahasianya
2. Pembobolan massal, Penjara Libby, 1864
Selama Perang Saudara Amerika, Konfederasi mengubah gudang tuda di Richmond, Virginia, menjadi penjara Libby.
Penjara itu sangat penuh sesak dan banyak penyakit, sehingga pada tahun 1863 sekelompok tahanan secara diam-diam mulai membuat terowongan bawah penjara.
Mereka membobol penjara di bawah tanah dengan panjang sekitar 50 kaki, sesempit 40 com dan penuh dengan tikus.
Dari terowongan bawah tanah tersebut, sebanyak 109 tahanan berhasil melarikan diri dari Penjara Libby.
Baca Juga: Potong Jari Sampai Adu Betis, Inilah 8 Tradisi Unik yang Hanya Bisa Ada di Indonesia
3. John Dillinger, Penjara Crown Point Country, 1934
Pada tahun 1933, Dillinger melakukan perampokan bank tingkat tinggi dan ditangkap. Kemudian ia dan beberapa rekannya mencoba membobol penjara.
Rekan-rekannya mencoba untuk mendapatkan akses ke selnya dengan menyamar sebagai polisi, namun saat ketahuan, mereka menembak dan membunuh petugas yang sedang bertugas dan berhasil membebaskan Dillinger.
Akhirnya Dillinger kembali ditangkap pada Januari 1934 dan dikirim ke Indiana atas tuduhan perampokan bank Chicago dan membunuh petugas patroli.
Pada 3 Maret di tahun yang sama, lagi-lagi Dillinger melarikan diri dengan mengancam penjada dengan senjata palsu, yang diduga dibuatnya dari ukiran papan cuci menjadi bentuk senjata api menggunakan silet.
Dia mencuri mobil dan melarikan diri, tetapi berhasil ditembak beberapa bulan kemudian oleh agen FBI di Chicago.
Baca Juga: Wow! 10 Negara Ini Terbaik Untuk Kaum Perempuan, Berikut Daftar Lengkapnya
4. Clarence Anglin, John Anglin dan Frank Morris, Alcatraz 1962
Dijuluki The Rocks, Alcatraz adalah bekas penjara terkenal yang bertempat di sebuah pulau kecil di lepas pantai San Fransisco.
Selama 29 tahun beroperasi, penjara ini menghadapi upaya pembobolan sebanyak 14 kali. Pada bulan Juni 1962, tiga tahanan, Frank Morris, Clarence dan John Anglin melakukan pembobolan penjara.
Baca Juga: Wow! Diberkati Kebahagiaan dan Kekayaan, Nasib Shio Harimau Berdasarkan Tanggal Lahir
Mereka telah menghabiskan waktu berminggu-minggu untuk menggali lubang ventilasi di dinding sel agar cukup lebar untuk di jelajahi.
Kemudian mereka melarikan diri dari lubang tersebut, dan meninggalkan boneka di tempat tidur untuk menghindari kecurigaan.
Sesampainya di tepi pulau, mereka membuat rakit darurat dari semen kontak dan jas hujan. Petugas mencari keberadaan mereka tapi tidak pernah ditemukan.
Diduga, mereka tenggelam saat mencoba menyeberangi Teluk San Fransisco.
Baca Juga: Setia Terhadap Teman, Salahsatu Nasib Kerbau Berdasarkan Tanggal Lahir, Apakah Kamu!
5. El Chapo, Altiplano
El Chapo adalah seorang pengedar narkoba Meksiko yang terkenal dan pemimpim kartel Sinaloa.
Dia telah meraikan diri dari dua penjara Meksiko yang memiliki tingkat keamanan tinggi. Dia membayar banyak staf penjara dengan imbalan hak istimewa.
Ia juga terus menjalankan pengedaran narkoba dari dalam penjara. Pada tahun 2001, Chapo melakukan pembobolan penjara pertamanya.
Diperkirakan seorang penjaga telah mendorongnya keluar dari penjara dengan gerobak cucian lalu berhasil melarikan diri.
Baca Juga: Dermawan, Banyak Akal dan Cerdas, Nasib Shio Tikus Berdasarkan Tanggal Lahir, Dirimukah!?
Pada tahun 2014 dia kembali ditangkap dan dikirim ke penjara dengan keamanan tertinggi di Altiplano, Meksiko.
Lagi-lagi ia mencoba melarikan diri dengan membobol penjara. Dia menyelinap melalui lubang dibawah pancuran selnya dan melarikan diri dari terowongan, dilengkapi dengan penerangan dan ventilasi yang telah digali oleh rekan-rekannya.
Kemudian ia kembali ditangkap pada tahun 2016.***