Kebanyakan orang akan mengadakan jamuan besar dan menyalakan petasan. Mereka juga membuka pintu atau jendela sebagai isyarat menyambut Dewa.
Sebisa mungkin mereka akan menarik perhatian Dewa Keberuntungan, sehingga memastikan kebaikan dan keberuntungan di masa depan.
Hari ke-9, dalam kepercayaan Tionghoa dan Taoisme, menjadi momen penting untuk merayakan ulang tahun Kaisar Giok atau Yu Huang Da Di.
Mereka adalah sosok penting yang menjadi penguasa surga dan semua alam lain di bawahnya.
Dalam merayakannya, mereka akan mengorbankan hewan sebagai bentuk penghormatan, yakni ayam, babi, dan ikan.
Pada hari ke-15 yang menjadi hari penutupan euforia Tahun Baru Imlek. Umumnya, mereka akan merayakannya dengan festival lampion.
- Hanya Populer di Indonesia
Baca Juga: Bikin Ngiler, Inilah Resep Lontong Cap Go Meh ala Chef Yongki Gunawan yang Dapat Anda Buat di Rumah
Setiap negara punya nama tersendiri dalam memaknai hari ke-15 setelah Imlek.
Tiongkok menyebutnya dengan perayaan Yuan Xiao atau Shang Yuan. Di Barat disebut dengan Lantern Festival. Beberapa daerah menyebutnya dengan hari kasih sayang.