Network
Namun Mama Sarah menegaskan bahwa tidak ada yang baik jika Pak Irvan terus ada dalam kehidupan mereka, karena Papa Surya pasti terus terbayang akan Mama Sofia.
Papa Surya pun berjanji untuk membantasi jarak dan pertemuannya dengan Pak Irvan agar Mama Sarah tak teringat traumanya.
Baca Juga: PMI Kabupaten Bandung Sebarkan Alat Cuci Tangan ke Perdesaan
Benar saja, trauma Mama Sarah semakin terkorek ketika tengah malam ia bermimpi terbangun karena ada orang yang mengetuk pintu rumahnya.
Bahkan ia sempat marah karena melihat orang itu langsung masuk sebelum dibukakan pintu.
Ternyata orang itu adalah Mama Sofia yang mengingatkan Mama Sarah bahwa sekalipun ia membenci dirinya, bukan berarti Mama Sarah bisa menyakiti dan memperlakukan anaknya Andin dengan tidak adil sehingga ia menderita selama ini.
Baca Juga: Senjata Mematikan, Klaim Kode Redeem FF Pemakaian Kamis 14 Oktober 2021
Mama Sarah mengelak atas perbuatannya dan menyuruh Mama Sofia pergi, tetapi Mama Sofia mengultimatum bahwa ia akan membuat Mama Sarah menyesal atas semua perbuatannya pada Andin.
Beruntung, Papa Surya terbangun saat Mama Sarah berteriak dalam mimpinya itu.
Mama Sarah pun menceritakan apa yang terjadi dalam mimpinya itu kepada Papa Surya.
