Dari kedekatan antara Sulaiman badan Ayla akhirnya timbul hubungan yang erat layaknya ayah dengan anaknya.
Bahkan suatu hari Ayla yang hidup bersama dengan Sulaiman di camp militer, menyebut Sulaiman sebagai ayahnya sembari memeluk erat Sulaiman.
Bahkan Sulaiman mengajarkan bahasa Turki kepada Ayla, semua temannya pun menyukai keberadaan Ayla.
Baca Juga: Pertama Kali, Song Hye Kyo akan Terlibat dalam Film Horor: Sweet Home
Hingga saatnya, Sulaiman harus kembali ke Turki karena tugasnya sebagai tentara penjaga perdamaian telah berakhir.
Saat itulah Sulaiman merasa khawatir Nyang mendalam terhadap Ayla, ia tidak mau meninggalkan gadis kecil yang dicintainya itu sendirian, karena sebelumnya Sulaiman telah berjanji bahwa dia tidak akan meninggalkan Ayla sendirian.
Selain itu, di sisi lain Sulaiman pun tengah ditunggu-tunggu kedatangannya oleh gadis impian bernama Nuran, yang akan dinikahinya di kampung halaman, Turki.
Namun, Sulaiman memutuskan untuk tinggal lebih lama di Korea Selatan menemani Ayla.