JURNAL SOREANG – Marvel Studio kembali memberikan kabar yang mengejutkan bagi para fans, dimana Marvel Studio akan menunda produksi dilm Thunderbolt akibat dari aksi mogok masal dari para penulis naskahnya sejak beberapa waktu lalu.
Jika sesuai jadwal film ini awalnya film ini akan di jadwalkan mulai syuting pada bulan juni 2023 di Atlanta.
Namun seperti di kabarkan oleh Variety pada Kamis, 25 Mei 2023, jadwal tersebut terpaksa harus ditunda sementara hingga aksi mogok massal para penulisnya berhenti.
Hingga saat ini baik jalan tengah ataupun solusi bagi kedua belah pihak belumlah ditemukan.
Jika sesuai dengan jadwal yang dikabarkan oleh Kevin Feigi di Sandiego Comic Con dan D23 maka seharusnya film Thunderbolts akan rilis pada 26 Juli 2024 sebagai penutup dari Fase kelima Marvel Cinematic Universe (MCU).
Film ini akan rilis setelah Ant – man and the Wasp : Quantumania, Guardian of the Galaxy Vol. 3, The Marvels, Captain America : New World Order, Blade, dan Deadpool 3.
Beberapa aktor pun sudah diperkenalkan oleh Kevin Feigie di dua ajang bergengsi tersebut untuk membintangi film ini, beberapa diantaranya adalah Steven Yeuh yang masih dirahasiakan karakternya, Sebastian Stan sebagai Buchanan ‘Bucky’ Barnes atau Winter Soldier, Florence Pugh sebagai Yelena Belova atau White Widow, David Harbour sebagai Red Guardian, hingga Julia Louis – Dreyfus sebagai Valentina Allerga de Fontaine atau Madame Hydra.
Baca Juga: Dahsyat Banget! 2 Weton Wanita Ini Banyak Memiliki Rezeki Tetapi Banyak yang Tidak Menyukainya
Selain itu, aktor senior Harrison Ford juga akan berperan sebagai sebagai
Jendral Thaddeus ‘Thunderbolt’ Ross versi MCU yang merupakan tokoh sentral baik di film Thunderbolt ataupun di Captain America : New Word Order.
Jake Schreier telah ditunjuk sebagai sutradara dari film ini dengan kraetor Beef Lee Sung Jin yang akan membantunya dalam penulisan naskah.
Dalam mengembangkan kisah film Thunderbolt Sung jin akan bekerja sama dengan Eric Pearson yang merupakan penulis naskah film Black Widow dalam pengolahan naskahnya, Marvel Studio sendiri memang dikenal suka menulis ulang naskah film selama dalam tahap produksi.
Baca Juga: Darurat! Indonesia Kekurangan 1,3 Juta Guru, Berikut Penyebabnya
Namun, hal ini akan sangat menyulitkan Marvel Studio dalam mengembangkan ceritanya di fase berikutnya hal ini dikarenakan gelombang masal pemogokan para penulis di lingkunagan industri film Hollywood yang sudah berlangsung sejak Selasa, 02 Mei 2023.
Aksi mogok didasari oleh tuntutan para penulis yang menuntun jumlah kompensasi yang lebih layak akibat dari perubahan lanskap media melalui peran studio dan layanan pemutaran streaming.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang